Mereka menemukan hal tersebut dalam tulisan-tulisan yang dimuat di majalah Indonesia Merdeka.
Majalah ini dilarang beredar di Indonesia.
Tetapi para pemuda kita berhasil menyelundupkannya ke tanah air kita.
Cita-cita persatuan yang didengung-dengungkan Perhimpunan Indonesia ternyata mempengaruhi perkumpulan pemuda yang waktu itu masih bersifat kedaerahan.
Baca Juga: Sejarah Sumpah Pemuda 1928: Kronologi dan Isi Teks Sumpah Pemuda
Ada Jong Java, Jong Sumatranen Bond, Jong Celebes dari Sulawesi, Jong Bataks Bond, Sekar Rukun dari Sunda dan sebagainya.
Kongres Pemuda Indonesia Pertama
Dalam Kongres Pemuda Indonesia I ini juga terdapat suatu panitia perumus.
Tugasnya adalah menyusun usul keputusan kongres.
Anggotanya terdiri dari Djamaludin, Sanusi Pane, M. Tabrani, dan Moh. Yamin.
Usul keputusan yang menjadi bunyi sumpah pemuda yang asli ini dirumuskan Moh. Yamin sebagai berikut:
"Kami poetra dan poetri Indonesia mengakoe bertoempah
darah yang satoe, tanah Indonesia.
Kami poetra dan poetri Indonesia mengakoe berbangsa yang satoe,bangsa Indonesia.
Kami poetra dan poetri Indonesia mendjoendjoeng bahasa
persatuan, bahasa Melayoe."
Baca Juga: Sejarah Sumpah Pemuda 1928: Kronologi dan Isi Teks Sumpah Pemuda
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR