Kisah Edward Mordrake: Bangsawan Inggris Berwajah Tampan yang Gila karena Bisikan-bisikan Iblis dari 'Kembarannya' hingga Nekat Lakukan Ini

Muflika Nur Fuaddah
Muflika Nur Fuaddah

Penulis

Edward Mordake, keluarga bangsawan Inggris dengan dua wajah
Edward Mordake, keluarga bangsawan Inggris dengan dua wajah

Intisari-Online.com - Seorang keluarga bangsawan Inggris bernama Edward Mordrake memiliki kisah hidup yang mengerikan.

Dia memiliki bagian tubuh tambahan dianggap sebagai kelainan proses perkembangan tubuh saat masih dalam kandungan.

Pada umumnya, bagian tubuh tambahan itu tidak berfungsi atau dalam artian 'mati'.

Namun kali ini ceritanya berbeda dan menyeramkan.

Baca Juga: Kisah Para Perempuan Timor Leste: 'Langgar Tradisi' untuk Selamatkan Diri dari Perbudakan Nafsu Jepang pada Perang Dunia II

MelansirAll That's Interesting, pada 1895,The Boston Postmenerbitkan sebuah artikel yang menyajikan laporan dari Royal Scientific Society.

Salah satu yang ditampilkan adalah hal-hal yang dianggap sebagai manusia aneh, seperti putri duyung, manusia kepiting, termasuk Edward Mordrake.

Edward Mordrake adalah seorang bangsawan Inggris yang muda, cerdas, dan tampan yang memiliki segalanya.

Namun, dengan semua berkat besar ini, muncul kutukan yang mengerikan. Di balik wajah tampannya di bagian depan, ia memiliki wajah lain di belakang kepalanya.

Baca Juga: Kisah Pilu di Balik Rangkaian Peristiwa G30S: Kapten Pierre Tendean Gagal Nikahi Kekasihnya Demi Jadi Perisai AH Nasution

Disebutkan, wajah kedua yang mengerikan itu adalah wajah seorang gadis muda yang cantik.

Terlepas dari keindahan wajah yang aneh itu, tidak ada keraguan bahwa itu punya kecerdasan ganas.

Ilustrasi Edward Mordrake dan 'saudara iblisnya'
Ilustrasi Edward Mordrake dan 'saudara iblisnya'

Edward Mordrake terus-menerus diganggu oleh "saudara iblisnya," yang membuatnya terjaga sepanjang malam, wajah itu membisikkan hal-hal seperti yang hanya mereka bicarakan di neraka.

Baca Juga: Kisah Pasukan Misterius dan Legiun Carrhae yang Hilang, Apakah Legiun Romawi Ternyata Berada di China?

Tuan muda itu akhirnya menjadi gila dan mengambil nyawanya sendiri pada usia hanya 23 tahun, meninggalkan catatan yang memerintahkan wajah jahat dihancurkan setelah kematiannya.

Ia tak mau terus mendengar bisikan itu bahkan di dalam kubur, "Jangan sampai terus berbisik mengerikan di kuburku," tulisnya.

Kisah mengerikan itu menarik perhatian pembaca dan dengan cepat mendapatkan popularitas.

Ternyata, pada kenyataannya, kisah bangsawan berwajah dua itu tidak ada, ceritanya ditulis oleh penulis fiksi terkenal.

Baca Juga: Kisah Olivia Farnsworth, Gadis Cilik ‘Bionik’ yang Tidak Pernah Merasa Lapar, Tidak Perlu Tidur, Bahkan Tak Merasa Lelah!

Bahkan, kisah bangsawan terkutuk itu diterima secara luas sehingga kondisinya muncul dalam ensiklopedia medis tahun 1896.

Buku tebal itu ditulis bersama oleh dua dokter yang dihormati dan, karena mereka menceritakan kisah surat kabar asli secara penuh tanpa rincian tambahan, memberikan kesan otoritas tambahan pada kisah Mordrake.

Bukan hanya ketika itu kisah bangsawan Inggris menjadi viral, pernah suatu ketika muncul awetan Kepala Edward Mordrake.

Tengkorak mirip Janus yang mengerikan itu, pada kenyataannya, hanyalah karya seorang seniman kertas-mache yang membayangkan bagaimana rupa Edward Mordrake.

Baca Juga: Kisah Miyuki Ishikawa, Bidan Setan yang Bunuh Ratusan Bayi di Rumah Sakitnya, Namun Hanya Mendapat Hukuman Ringan

Foto yang sebenarnya karya seni gambaran Edward Mordrake menjadi viral dan dikira sebagai awetan asli kepala sang bangsawan Inggris berwajah dua
Foto yang sebenarnya karya seni gambaran Edward Mordrake menjadi viral dan dikira sebagai awetan asli kepala sang bangsawan Inggris berwajah dua

Senimanitu telah membuat rekaman yang menyatakan itu dibuat sepenuhnya untuk tujuan hiburan.

Foto terkenal lainnya yang sering keliru dilabeli sebagai asli adalah karya seniman yang berbeda, yang dibuat dengan lilin.

Namun, tentu saja, kisah-kisah fantasi pun mengandung setidaknya sejumlah kecil kebenaran.

Ada kondisi medis yang dikenal sebagai "duplikasi kraniofasial" -hasil dari ekspresi protein abnormal- yang dapat menyebabkan fitur wajah dari embrio diduplikasi.

Kondisi ini sangat langka dan biasanya mematikan.

Baca Juga: Pengorbanan Terakhir Seorang Ibu yang Penuh Kasih, Inilah Kisah Ethel Rosenberg, Anggota Partai Komunis AS yang Dihukum Mati Karena Tugas Spionasenya

(*)

Artikel Terkait