Pada tanggal 9 Desember, PNS Hangor mendeteksi dua fregat mendekatinya dan menyelam lebih dalam sampai mereka mencapai jangkauan torpedo.
Begitu mereka berada dalam jangkauan, Hangor menembakkan torpedo pelacak ke salah satu fregat, INS Kirpan, namun meleset.
Kirpan menggiringnya menjauh dari Hangor segera setelah mereka menyadari bahwa mereka menjadi sasaran.
Sementara itu, fregat kedua, INS Khukri, meluncur ke arah kapal selam untuk menenggelamkannya, namun Hangor menembakkan torpedo kedua ke Khukri, dan mengenainya.
Torpedo ini memberikan pukulan fatal bagi Khukri, yang bikin tenggelam hanya dalam hitungan menit, dan merenggut nyawa 18 perwira dan 176 pelaut.
Kirpan kembali untuk serangan lain, yang ditanggapi Hangor dengan torpedo ketiga.
Namun torpedo ini gagal menghentikan Kirpan tetapi menyebabkan fregat India itu melarikan diri.
Setelah pertempuran, Angkatan Laut India meluncurkan misi pencarian dan penghancuran besar-besaran untuk menemukan dan menenggelamkan Hangor, tetapi kapal selam itu mencapai perairan yang aman setelah terendam selama hampir seminggu.
PNS Hangor sekarang dipamerkan di Museum Maritim Pakistan, Karachi, Pakistan.
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR