Intisari-Online.com - Dokter mengatakan Tukul Arwana alami pendarahan otak.
Hal itu terjadi setelah komedian itu tidak sadarkan diri dan dilarikan ke rumah sakit.
BahkansetelahTukul Arwana alami pendarahan otak, dia sempat menjalani operasi.
Hal itu disampaikan olehDirektur Utama dariRS PON, dr Mursyid Bustami, Sp.S (K), KIC, MARS mengatakan.
Menurutnya apa yang dialami Tukul Arwana bagian dari penyakitstroke.
Dr. Mursyid melanjutnya ada dua jenis stroke yang ada.
Pertama stroke akibat penyumbatan pembuluh darah dan kedua stroke akibat penyumbatan pembuluh darah di otak.
"Setidaknya ada sekitar 20 persenstroke pendarahan otakdan yang lain adalah penyumbatan pembuluh darah," ujarnya dalam konferensi pers virtual pada Jumat (24/9/2021).
Selain itu ada banyak penyebabstroke pendarahan otak.
"Ada aktor risiko ada yang dikendalikan dan tidak bisa dikendalikan," imbuhya.
"Bisanya faktor usia semakin tua maka semakin berisiko terhadapstroke," lanjut dr Mursyid.
Selain Tukul Arwana, ada beberapa selebritas Indonesia yang pernah mengalami stroke.
Dilansir darisajiansedap.grid.id pada Sabtu (25/9/2021), aktor peran dalam film Lupus Milenial, Fahmi BO, mengalami stroke pada Oktober 2018 silam.
Namun diasempat tidak sadar jika dirinya terkena stroke.
Setelah satu setengah tahun melakukan perawatan, Fahmi Bo dikabarkan sudah sembuh dari stroke.
Walau berat badannya turun sampai 10 kg.
Selama perawatan itu, dia mengungkapkan ada dua jenis makanan yang dia dihindari selama sakit.
Makanan apakah itu?
Selama sakit,Fahmi menjalani banyak pengobatan dan mulai mengatur pola makan.
Tidak hanya pengobatan medis, tapi jugapengobatan tradisional seperti akupuntur.
Diamelakukan akupuntur seminggu sekali dan semua ituatas ijin dokter yang mengobatinya.
Soal pola makanan, Fahmi mengakuharus menghindari makanan manis dan berlemak.
"Pantangan ada, enggak bisa makan yang santan, berlemak, jadi gula terutama itu harus dikurangi atau dihilangkan."
"Ya sedikit-sedikit lah tantangan itu saya jalanin," kata Fahmi dikutip dari Kompas.com.
Walaupun begitu, Fahmi masih harus melakukan pengobatan.
Pasalnya, kaki Fahmi masih belum sembuh secara sempurna.
Karena hal itu pula, kaki Fahmi belum cukup kuat untuk menopang tubuh.