Intisari-online.com - Amerika dikenal sebagai salah satu militer terkuat di dunia, namun mereka jarang menunjukkan kekuatan tempurnya.
Namun, siapa sangka Amerika pernah marah besar sampai mengeluarkan kekuatan tempurnya untuk menghancurkan Taliban dan Al-Qaeda.
Menurut Wall Street Journal, penulis Peggy Noonan mengenang salah satu penyesalan terbesar Amerika.
Yaitu kehilangan kesempatan untuk menangkap bin Laden, sehingga Amerika Serikat tidak harus melalui perang 20 tahun.
Bahkan di Afghanistan, Amerika sampai harus mundur sepenuhnya pada 30 Agustus 2021.
Meski demikian, serangan yang dilakukan AS pasca insiden 9/11 itu dianggap sebagai invasi yang cukup bar-bar bahkan sampai mengguncang sebuah pegunungan karena ledakan bom yang dijatuhkan Amerika.
"Pada 7 Oktober 2001, pesawat-pesawat tempur AS mulai membom pangkalan-pangkalan Taliban dan al-Qaeda di Afghanistan," kata WSJ.
"Pemimpin al-Qaeda saat itu, bin Laden, bertanggung jawab atas serangan teroris di AS pada 11 September 2001, sementara pemerintah Taliban di Afghanistan menyediakan perlindungan bagi teroris," imbuhnya.
Source | : | Wall Street Journal,24h.com.vn |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR