Alasannya karena timun merupakan sumber kalium yang baik.
Timun sebenarnya baik karena mengontrol tekanan darah, baik untuk jantung kita, mencegah gangguan ginjal dan sangat bagus untuk sistem saraf.
Akan tetapi jika pengidap hiperkalemia mengonsumsinya, maka gejala-gejalanya seperti kembung, kram perut, dan gas usus bisa kambuh.
Pada akhirnya, kondisi akan memburuk dan mulai menghambat fungsi bahkan merusak sistem ginjal.
2. Penderita masalah pernapasan
Penderita masalah pernapasan dilarang makan timun.
Ini karena timun memiliki efek pendinginan yang dapat memperburuk kondisi masalah pernapasan.
Bahkan hal itu bisa mengakibatkan komplikasi.
3. Kondisi Hipoglikemia atau gula darah rendah
Orang dengan kondisi hipoglikemia atau gula darah rendah dilarang makan timun.
Sebenarnya timun dapat membantu mengurangi kadar gula darah dan mencegah beberapa komplikasi diabetes.
Source | : | sajiansedap.grid.id |
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR