Makanan penutup berbasis cokelat juga dapat mengganggu tidur malam Anda.
Sementara cokelat biasanya mengandung lebih sedikit kafein daripada kopi, cokelat masih bisa mengganggu tidur pada individu tertentu.
Misalnya, Scharffen Berger 82% Extra Dark Chocolate Bar mengandung 84 miligram kafein dalam satu batang penuh, sementara secangkir kopi yang diseduh mengandung sekitar 95 miligram kafein —bukan perbedaan yang cukup besar.
Sayangnya, itu bisa menimbulkan masalah ketika Anda tidur.
Sebuah studi 2013 yang diterbitkan dalam Journal of Clinical Sleep Medicine menemukan bahwa dosis 400 miligram kafein yang diminum 0, 3, atau bahkan 6 jam sebelum tidur secara signifikan mengganggu tidur peserta studi.
Baca Juga: Gegara Kurang Cermat Memilih Jam Tidur, Seorang Pria Kekurangan Oksigen dan Koma
5. Alkohol
Anda mungkin ingin berpikir dua kali sebelum mengakhiri hari Anda dengan minuman beralkohol.
Meskipun alkohol dapat membuat Anda merasa mengantuk, alkohol sebenarnya dapat secara signifikan mengganggu kemampuan Anda untuk tidur nyenyak.
Sebuah studi yang diterbitkan di Neuropsychopharmacology menemukan bahwa, di antara sekelompok 20 subjek penelitian dewasa sehat berusia antara 21 dan 45 tahun, mereka yang mengonsumsi alkohol lebih elek kualitas tidurnya dan mengembangkan insomnia.
(*)
Source | : | drfarrahmd.com |
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR