Intisari-Online.com – Inilah kisah Toyotomi Hideyoshi, Napoleon dari Jepang, yang melakukan invasi hingga ke Korea, meski terpaksa mundur karena China bergabung melawannya, namun dia meninggalkan warisan yang kuat.
Dari serangkaian tiga panglima perang yang menyatukan Jepang yang terpecah, Toyotomi Hideyoshi adalah pemimpin negara itu selama akhir abad ke-16.
Dia sering disebut-sebut sebagai Napoleon dari Jepang.
Keberhasilan Hideyoshi, 200 tahun sebelum penguasa Prancis, justru malah membuat Napoleon yang mempunyai julukan Hideyosehi Eropa.
Abad ke-15 dan ke-16 terjadi perubahan dalam peperangan Jepang.
Seperti di Eropa, tentara tumbuh semakin besar, dan pasukan dilengkapi dengan senjata yang diproduksi secara massal.
Karena itu, di Jepang membuat perang kurang terfokus pada samurai, prajurit elit negara itu.
Sejumlah besar tentara petani, yang sebelumnya dibenci oleh penguasa mereka, direkrut.
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR