Intisari-Online.com - Pada 70 M, terjadi blokade militer Romawi atas Yerusalem selama Pemberontakan Yahudi Pertama.
Jatuhnya kota saat itu menandai kesimpulan efektifnya kampanye empat tahun melawan pemberontakan Yahudi di Yudea.
Bangsa Romawi menghancurkan sebagian besar kota, termasuk Kuil Kedua.
Mayoritas informasi tentang pengepungan tersebut berasal dari catatan sejarawan Yahudi Flavius Josephus yang berlebihan.
Pada 63 SM, Jenderal Romawi Pompey merebut Yerusalem.
Bangsa Romawi memerintah melalui raja-raja lokal dan sebagian besar mengizinkan praktik keagamaan di Yudea.
Adakalanya, perpecahan antara pandangan agama monoteistik dan politeistik menyebabkan bentrokan antara orang Yahudi dan bukan Yahudi.
Friksi ini, dikombinasikan dengan perpajakan yang menindas dan imperialisme yang tidak diinginkan, memuncak pada tahun 66 M dalam Pemberontakan Yahudi Pertama.
Pemberontakan pada awalnya berhasil, pasukan Yahudi dengan cepat mengusir orang Romawi dari Yerusalem, dan pemerintahan revolusioner dibentuk.
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR