Pasukan ini akhirnya disebut "Little green men", yang terus-terusan memakai masker.
Istilah itu pertama kali dipakai dalam pencaplokan Krimea oleh Federasi Rusia dari akhir Februari sampai Maret 2014, ketika pasukan itu menduduki dan memblokade Bandara Internasional Simferopol, pangkalan militer di Krimeai, dan parlemen di Simferopol.
Mereka juga disebut sebagai "orang sopan" karena dilihat oleh warga lokal bertingkah laku dalam tingkah laku sangat profesional meskipun saat itu menyebut diri sendiri sebagai pasukan "bela diri".
Keberadaan mereka disangkal oleh Rusia, tapi pada 17 April 2014 Putin akhirnya mengkonfirmasi keberadaan militer Rusia.
Lebih jauh lagi, sejumlah sumber termasuk media pemerintah Rusia, telah mengkonfirmasi jika 'little green men' adalah campuran operasi Pasukan Khusus dan unit Spetsnaz GRU.
Juga, sangat ada kemungkinan pasukan payung dari Brigade Pengawal Spetsnaz ke-45 dari VDV juga bergabung di dalamnya.
Keterlibatan mereka di Krimea adalah "penyamaran yang tragis" tulis surat kabar liberal Rusia Novaya Gazeta.
Saat itu di tahun 2014, sudah banyak media yang berpikir pasukan ini akan segera berubah menjadi pasukan Rusia.
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR