Intisari-Online.com - Kilang minyak di Bayji, sebuah kota di Tikrit, Irak, telah banyak diperebutkan sejak ISIS pertama kali menyerangnya pada Juni 2014.
Selama pertempuran awal untuk Bayji itulah ISIS, mencoba memaksa ratusan tentara Irak dan pekerja minyak, meluncurkan serangkaian serangan yang membuat kilang terbakar.
Asap dari kilang terbesar Irak sangat tebal dan gelap sehingga bisa terlihat di satelit NASA.
ISIS memulai serangan pada 10 Juni ketika konvoi lebih dari 60 kendaraan merebut kota Bayji.
Mereka kemudian beralih ke kilang tempat 200 tentara Irak menahan 300-500 pejuang ISIS selama hampir seminggu.
Pada pagi hari tanggal 18 Juni 2014, serangan ISIS baru menerobos perbatasan Irak.
Pekerja minyak berlindung di bawah tanah saat pertempuran menyalakan 17 tangki gas, menciptakan asap yang terlihat dari luar angkasa.
Setelah berjam-jam pertempuran di dalam kepulan asap minyak, orang-orang Irak yang selamat menyerah.
ISIS mengambil fasilitas itu dan mengeksekusi 70 tentara yang telah menyerah kepada mereka.
Pemerintah Irak melancarkan serangan dan berhasil merebut fasilitas tersebut pada November 2014.
Tetapi kepemilikan bolak-balik fasilitas tersebut terus berlanjut sejak saat itu.
(*)