Jenderal Jalal ad-Din segera terlibat perkelahian tentang bagaimana membagi rampasan perang dan perpecahan itu menyebabkan 30.000 pria meninggalkan raja muda.
Khan, sekarang kagum dengan kemampuan pemuda itu, mendengar tentang perpecahan itu dan memutuskan itu akan menjadi satu-satunya kesempatan dia harus mengalahkan Khwarazmian.
Dia mengumpulkan kekuatan yang akan membanjiri apa yang tersisa dari tentara Khwarazmian.
Pada Pertempuran Indus tahun 1221, Jalal ad-Din sedang dalam perjalanan ke pengasingan di India, tetapi Khan menyusulnya saat dia mengarungi sungai.
Kaum Khwarazmia berdiri untuk bertempur, tetapi kewalahan.
Jalal terpaksa berenang menyeberangi Sungai Indus untuk melarikan diri hidup-hidup.
Dia menghabiskan tiga tahun di India tetapi segera bangkit sebagai kepala tentara lain.
Jalal ad-Din menghabiskan sisa hidupnya mengganggu pasukan Mongol tapi tidak pernah bisa membangun kembali kerajaannya.
(*)
Source | : | wearethemighty.com |
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR