Pilot dan kapten tidak tahu bahwa mereka membunuh rekan senegaranya, sedangkan komandan Sekutu mengetahui keberadaan para tahanan di kapal itu.
Terlepas dari pengetahuan mereka, kapal neraka itu diserang oleh pesawat dan kapal selam Sekutu, karena dianggap lebih penting untuk menenggelamkan kapal daripada menyelamatkan para tahanan.
Salah satu kapal neraka pertama yang ditenggelamkan adalah Lisbon Maru, yang menampung sekitar 2.000 tahanan Inggris.
Kapal tersebut berlayar dari Hong Kong ke Jepang.
USS Grouper melepaskan torpedo kapal pada bulan Oktober 1942.
Saat para tahanan mencoba melarikan diri dari palka, mereka ditembak oleh penjaga mereka.
Sekitar 800 tahanan tewas saat kapal itu tenggelam.
Tak lama sebelumnya, USS Sealion juga melepaskan torpedeo pada Rakuyo Maru.
Sayangnya, pada saat itu, Sekutu tidak tahu bahwa ada tahanan di atas kapal itu, mengakibatkan kematian warga Australia dan Inggris.
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR