Intisari-Online.com - Ketakutan perang pecah di Laut China Selatan semakin tinggi.
Ini dikarenakan militer Amerika Serikat (AS) menyampaikan bahwa mereka akan menggunakan sistem pertahanan udara baru.
Dalam dokumen itu, sistem baru diperlukan untuk melawan China di tengah meningkatnya ketegangan di wilayah tersebut.
Tak hanya itu, militer AS juga mendesak untuk menggunakan Pasukan Gabungan Terpadu untuk serangan presisi di sepanjang Rantai Pulau Pertama yang strategis.
Lalu guna menopang Pasukan Gabungan Terpadu yang berada di garis depan, maka ada pertahanan rudal udara di Rantai Pulau Kedua.
Gunanya untuk menjaga kekuatan terdistribusi dan menjaga stabilitas.
Diketahui, ketegangan meningkat di wilayah tersebut, dengan pasukan AS dan China melakukan latihan militer di seluruh Laut China Selatan.
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR