Intisari-online.com - Mantan Presiden AS Donald Trump terkenal memiliki hubungan erat dengan Israel.
Ia sepenuhnya setuju dengan langkah Israel semakin menekan Palestina dan Tepi Barat.
Meski begitu, seorang mantan penasihatnya beberkan jika Trump masih memiliki rasa kemanusiaan juga.
Menurut seorang mantan penasihat, mantan presiden AS Donald Trump berkeinginan membunuh Presiden Suriah Bashar Assad pada 2017.
Arab News memberitakan, KT Macfarland, mantan wakil penasihat keamanan nasional, mengatakan Trump bersikeras bahwa dia akan melenyapkan Assad setelah melihat foto-foto serangan gas sarin rezim Suriah terhadap warga sipil.
Berbicara dengan BBC untuk film dokumenter tentang mantan presiden, Macfarland mengatakan dia mengatakan kepada Trump: "Anda tidak bisa melakukan itu.
Dia berkata 'mengapa?' Dan saya berkata 'baiklah, itu adalah tindakan perang'."
Baca Juga: Israel Perlu Khawatir, Akankah Suriah Kembali Bangkit Membangun Kembali Kekaisaran Senjata Kimianya?
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR