Intisari-Online.com - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mendukung kembali diplomasi dengan Iran jika itu sesuai dengan kesepakatan nuklir 2015.
Tetapi minggu ini Biden mengatakan AS tidak akan mencabut sanksi ekonominya terhadap Iran.
Ucapan itu pun memperkecil hubungan AS dan Iran untuk melakukan perundingan.
Duta Besar Iran untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Majid Takht-Ravanchi bersikeras AS harus menindaklanjuti kewajibannya.
Berbicara kepada Prancis 24, Takht-Ravanchi mengatakan: "Amerika Serikat-lah yang perlu mulai melaksanakan kewajibannya untuk mendapatkan kepercayaan dari rakyat Iran."
"Ketika kita berbicara tentang kembalinya kesepakatan nuklir, kita harus ingat bahwa AS berkewajiban untuk menghormati komitmen ini."
Editor urusan internasional, Armen Georgian, menambahkan: "Presiden Biden sebenarnyam memiliki tiga bagian rencana."
"Salah satunya adalah menangani masalah sanksi, sanksi yang dijatuhkan oleh pemerintahan Trump."
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR