Kedua negara hanya berperang satu kali, pada tahun 1962, ketika India menderita kekalahan yang memalukan. Kedua belah pihak melihat wilayah perbatasan yang diperebutkan sebagai penting secara strategis jika terjadi konflik lain.
Jika tidak ada pihak yang menyerah, pertikaian tersebut dapat menimbulkan konsekuensi destabilisasi bagi wilayah tersebut.
Jika mereka bertengkar lagi, ada risiko eskalasi antara negara-negara terpadat di dunia, yang keduanya memiliki kekuatan nuklir yang mapan.
Ketegangan militer di perbatasan dicerminkan oleh ketegangan politik yang meningkat, yang telah merenggangkan hubungan antara Perdana Menteri India Narendra Modi dan Presiden Cina Xi Jinping.
Berikut ini perbandingan kekuatan militer China dan India:
Militer China menduduki peringkat ke-3 kekuatan militer dunia, hanya di
bawah AS dan Rusia. Sementara India menyusul di peringkat ke-4, menurut
Global Firepower.
Selisih peringkatnya tipis, seperti apa kepemilikan peralatan tempur China
dan India?
Di sektor udara, India berhasil menempati peringkat ke-4 dari 138 negara,
dengan total persenjataan 2.123 unit.
Penulis | : | Khaerunisa |
Editor | : | Khaerunisa |
KOMENTAR