Kunjungan yang dijadwalkan sebelumnya oleh Wakil Menteri Pertama Choi Jong-kun ke Iran pada hari Minggu ditetapkan untuk dilakukan terlepas dari insiden tersebut, kata juru bicara itu.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Saeed Khatibzadeh mengatakan informasi tambahan tentang insiden itu akan segera dirilis, tetapi menyatakan bahwa "masalah tersebut murni teknis" dan terkait dengan dugaan pencemaran jalur air oleh kapal.
"Republik Islam Iran, seperti negara lain, sensitif terhadap pelanggaran tersebut, terutama pencemaran lingkungan laut, sehingga akan menanganinya dalam kerangka hukum," kata Khatibzadeh. "Insiden ini tidak luar biasa dan telah terjadi pada kasus serupa sebelumnya di Iran dan perairan negara lain, dan itu normal."
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR