Tapi Taiwan lebih mirip Kuba, yang meski diblokade karena kekayaan sumber daya alamnya, membuat penduduknya sulit kelaparan.
Contoh Kuba menunjukkan bagaimana pembela Taiwan dapat mengatasi tidak hanya blokade tetapi juga serangan amfibi.
Beijing harus menang secepatnya, menyangkal pulau itu dan waktu para pelindungnya untuk bereaksi secara paksa.
Taipei terutama perlu mengulur waktu.
Perang lintas selat perlu diperpanjang, mengingatkan komunitas internasional bahwa mereka adalah pejuang sambil memberikan waktu bagi Amerika Serikat dan penyelamat lainnya untuk memberikan tanggapan, berjuang menuju tempat pertempuran, dan membuat perbedaan.
(*)
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR