Advertorial

Air di Sungai Ini Tiba-Tiba Berubah Merah, Air Sempat Diambil Warga, Ternyata Ini Penyebabnya

Tatik Ariyani

Editor

Intisari-Online.com- Peristiwa di mana air sungai berubah warna menjadi merah kembali terjadi, apa sebabnya?

Personel Polsek Glumpang Baro, Kabupaten Pidie langsung turun ke lapangan begitu mendapat informasi heboh air sungai tiba-tiba berubah merah di Desa Kumbang, Kemukiman Trueng Campli, Kecamatan Glumpang Baro, Kabupaten Pidie, Minggu (29/11/2020) sore.

Kepada Serambinews.com, Kapolsek Glumpang Baro Ipda Syahrizal mengatakan, dirinya bersama 4 personil turun ke TKP dan melakukan lidik terhadap perubahan warna air sungai tersebut.

Adapun setelah dilakukan lidik bahwa perubahan warna air irigasi tersebut disebabkan oleh pembuangan atau pembersihan drum plastik bekas zat pewarna jenis ROGAPLEX RED 2767 (pewarna pakaian).

Baca Juga: Spermanya Berceceran Sampai Australia, Orang Vietnam Ini Jadi Buruan Petugas di Australia Karena Membuat 23 Anak dalam Setahun, Mengaku Melakukannya Hanya Hobi

Zat pewarna tersbeut dibuang oleh pemilik Usaha Kandang Ayam Potong, Nazir (40), Gampong Balee Gantung, Kecamatan Glumpang Baro, Pidie.

Sekira Pukul 18.15 WIB personil Polsek Glumpang Baro yang dipimpin oleh Kapolsek Glumpang Baro langsung mendatangi Tempat Usaha Pemilik Kandang Ayam Potong tersebut.

“Bahwa benar zat pewarna pakaian berasal dari Pemilik Kandang Ayam Potong,” ungkap Kapolsek Glumpang Baro, Ipda Syahrizal.

Langkah yang dilakukan pihak Polsek Glumpang Baro, kata Ipda Syahrizal, mendatangi TKP, mengambil dokumen, mengambil sampel Barang Bukti, memberi imbauan kepada masyarakat agar jangan mudah percaya sebelum diteliti kebenarannya serta melaporkan kepada pimpinan.

Baca Juga: Sudah Makan Tapi Kok Sudah Lapar Lagi? Ini Penyebab Cepat Lapar dan Cara Mengatasinya dengan Makan Makanan yang Bikin Kenyang Lebih Lama

“Air sungai berubah merah memang membuat warga penasaran. Karena sebelumnya memang belum pernah terjadi.

Makanya personel polisi bergerak cepat untuk mencari tahu penyebabnya sehingga masyarakat tidak resah,” kata Ipda Syahrizal.

Kapolsek Glumpang Baro juga mengimbau kepada masyarakat agar jangan mudah percaya sebelum diteliti kebenarannya.

Makanya pihak Polsek memanggil pemilik Usaha Kandang Ayam untuk diminta keterangan supaya jelas duduk persoalan ini.

“Kita berharap dengan terungkapnya penyebab air sungai tiba-tiba berubah merah dapat membuat masyarakat tenang.

Sehingga tak timbul tanda tanya dan mengaitkan ke hal lainnya,” demikian Kapolsek Glumpang Baro, Ipda Syahrizal.

Sempat heboh

Seperti diberitakan sebelumnya, air sungai tiba-tiba berubah merah di Desa Kumbang, Kemukiman Trueng Campli, Kecamatan Glumpang Baro, Kabupaten Pidie, Minggu (29/11/2020) sore.

Baca Juga: Anggap Indonesia Musuh Bebuyutan, Politisi Malaysia Ini Sok-Sokan Ungkit Timor Leste Leste Lepas Gara-gara Kegagalan Presiden Ini Bahkan Menuduhnya Hendak Bubarkan Indonesia

Pemandangan langka itu membuat warga ramai-ramai melihat arah sungai dengan berdiri di atas jalan.

Para warga yang penasaran sempat mengabadikan dengan kamera ponsel kejadian tak biasa itu jelang Shalat Ashar.

Bahkan beberapa warga langsung mencari sumber air sungai berwarna merah tersebut ke hulu sungai.

Sebagian lagi menelusuri ke hilir sungai.

Mereka mencoba menelusuri sungai untuk melihat awal mula air sungai berubah berwarna merah.

Namun, sumber air berwarna merah tersebut tak ditemukan meski sudah menyusuri sungai hingga ke ujung batas gampong.

Rasa penasaran warga bertambah setelah tiba-tiba air sungai warna merah itu pelan-pelan hilang.

Air sungai menuju ke hilir batas gampong ke arah sungai tambak.

Kejadian langka itu diperkirakan hanya berlangsung lebih kurang 20 menit dan air sungai kembali berubah berlumpur.

Karena memang di kawasan itu sedang musim hujan.

Baca Juga: Berbagai Cara Sudah Dilakukan, Perburuan Ali Kalora Selama 5 Tahun Belum Juga Berhasil, Ini Strategi Baru yang Disiapkan TNI

Salah satu warga, Akmaluddin Arsyad kepada Serambinews.com mengatakan, kabar air sungai berubah menjadi merah dengan cepat menyebar ke warga gampong

Karena foto dan video air sungai berubah merah disebarkan ke Grup WhatsApp dan media sosial.

Sehingga para warga ramai-ramai menuju ke arah sungai yang memang melintasi Gampong Kumbang.

Ternyata kabar air sungai itu berubah menjadi berwarna merah benar dan membuat banyak warga penasaran.

Orang-orang gampong langsung mengeluarkan ponsel untuk mengambil foto atau merekam fenomena langka tersebut.

“Ramai sekali orang gampong yang melihat langsung air sungai berubah merah. Karena sebelumnya belum pernah terjadi,” kata Akmaluddin yang turut mengirim video air sungai berubah merah kepada Serambinews.com.

Bahkan warga dari gampong tetangga juga ada yang datang begitu mendengar fenomena langka tersebut.

“Karena memang belum pernah terjadi seperti ini. Hingga banyak warga yang datang untuk melihat,” ujarnya.

Warga sudah mencoba untuk mencari tahu sumber air sungai berubah merah dengan menelusuri hulu sungai.

Bahkan mencoba menghubungi warga gampong tetangga di hulu sungai untuk mencari tahu sumber air berubah merah.

Baca Juga: TNI Kerahkan Pasukan Khusus untuk Buru Ali Kalora Dalang Pebunuhan Sadis di Sigi, Inilah 6 Pasukan Khusus Andalan TNI

“Ada yang menghubungi warga Gampong Unoe, apa di sana air sungai berubah merah. Tapi katanya tidak ada dan seperti biasa air sungai,” kata Akmaluddin.

Dikatakan Akmaluddin, fenomena air sungai berubah merah itu membuat anggota Polsek Glumpang Baro juga turun ke Gampong Kumbang untuk melihat langsung.

Tapi hingga air sungai berubah lagi seperti biasa, warga tetap penasaran dan tak mengetahui penyebab fenomena langka tersebut.

Bahkan Serambinews mencoba menghubungi lagi untuk menanyakan apakah sudah diketahui penyebabnya.

“Sampai sekarang kami tidak tahu penyebab air sungai berubah merah,” kata Akmaluddin.

Air sempat diambil warga

Warga lainnya, Bahron kepada Serambinews.com mengatakan, sempat menyuruh untuk mengambil air berwarna merah dari sungai.

Hingga dua jam, air yang diambil tersebut tak tak berubah warga dan tetap merah.

"Saya sempat menyuruh orang agar mengambil air sungai merah saat saya merekam air sungai. Hingga dua jam tak berubah warna air yang diambil tersebut," kata Bahron.

Sedangkan warga lainnya, Faisal MA mengaku penasaran dengan air sungai berubah merah.

Karena biasanya fenomena air sungai berubah merah kalau ada pabrik industri, seperti di kota besar.

"Di tempat kita tidak ada pabrik sehingga wajar orang penasaran air sungai berubah merah secara tiba-tiba," kata Faisal MA, warga Gampong Kumbang yang juga Anggota Panwaslih Pidie yang baru pulang dari Bogor.

Hingga berita ini diturunkan belum diketahui penyebab air sungai berubah merah.

Tapi Serambinews.com masih terus mencari informasi dari berbagai sumber untuk menjelaskan asal muasal air sungai berubah merah.

Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Polisi Ungkap Penyebab Air Sungai Berubah Merah di Gampong Kumbang Trueng Campli Pidie

Baca Juga: Gegara Mangsa 2 Ekor Kambing Warga, Ular Piton Sepanjang 7 Meter Ini Diburu 18 Orang dan Akhirnya Berhasil Ditangkap

Artikel Terkait