Di akun media sosial pribadinya dengan 62.000 pengikut, Sang Pangeran menulis: "Banyak dari Anda sudah mengetahui status kesehatan saya. Anda tahu saya menjalani kemoterapi. Saya berharap ketika saya menerima pengobatan, saya masih bisa menulis beberapa baris informasi untuk diinformasikan kepada Anda seperti sebelumnya, namun ternyata tidak semudah yang saya kira, karena efek samping kemoterapi, saya merasa tidak enak badan. Tumor tersebut juga menghancurkan sel sehat saya."
Saat ini, tidak jelas apakah penyakit Chakriwat bersifat kanker karena kemoterapi juga dapat digunakan untuk mengobati tumor jinak yang disebabkan oleh fibroid.
Tentang kehidupan pribadi Pangeran Chakriwat, dia berusia 37 tahun.
Dia lulus dengan gelar BA dalam Psikologi dan Biologi di Universitas Miami pada tahun 2006 dan kemudian melanjutkan pendidikan kedokteran.
Pangeran juga merupakan pendiri dan CEO Pusat Informasi Medis Chakriwat yang bertujuan untuk "meningkatkan kesadaran akan penyakit umum melalui deskripsi klinis".
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR