Intisari-Online.com - Peristiwa ditembaknya pejabat Korea Selatan oleh tentara Korea Utara baru-baru ini kembali memantik ketegangan antara keduanya.
Korea Selatan murka dan mengecam tindakan tentara Korea Utara tersebut.
Sementara itu secara mengejutkan Kim Jong-un menyampaikan permintaan maafnya terhadap Korea Selatan.
Meski begitu, ternyata Korea Utara tetap tak terima ketika Korea Selatan melakukan pencarian jasad pejabat korban penembakan tentara Korut di sekitar wilayahnya.
Peringatan pun diberikan kepada tim pencari jasad pejabat Korea Selatan tersebut.
Melansir Express.co.uk (27/9/2020), Korea Utara telah memperingatkan Korea Selatan agar tidak masuk ke perairannya saat pencarian jasad petugas perikanan yang ditembak mati terus dilakukan.
Penjaga Pantai dan Angkatan Laut Korea Selatan telah mencari jasad pejabat yang hilang pada hari Senin tersebut di wilayah laut Garis Batas Utara antara utara dan selatan.
Korea Utara kemudian menuntut Korea Selatan menghentikan operasi pencarian dan memperingatkan mereka agar tidak melanggar batas wilayah maritimnya.
Penulis | : | Khaerunisa |
Editor | : | Khaerunisa |
KOMENTAR