Intisari-Online.com – Sejak dimulainya wabah pandemi virus corona ini, pasien positif yang terpapar tidak pandang bulu, baik pria dan wanita.
Pria dan wanita memiliki potensi yang sama untuk terpapar apabila mereka tidak mematuhi protokol kesehatan saat berada di luar.
Namun sebuah penelitian secara konsisten menunjukkan bahwa Covid-19 ini mempengaruhi pria lebih buruk daripada wanita.
Mengapa hal ini bisa terjadi?
Virus corona baru tentu menjadi hal yang baru bagi para ilmuwan, dan mereka berusaha keras untuk memahami siapa yang paling berisiko.
Akan tetapi, satu hal yang ditemukan telah jelas sejak awal adalah bahwa pria berisiko lebih besar terkena penyakit serius akibat Covid-19.
“Pada awal Maret kami tertarik dengan laporan berita dari China yang menunjukkan kecenderungan jenis kelamin pria pada keparahan Covid-19, yang segera dikonfirmasi oleh data Italia yang menunjukkan hampir empat kali lipat lebih banyak pria dengan Covid-19 yang dirawat di fasilitas rawat inap, daripada perempuan,” kata Leanne Groban, MD, seorang peneliti di Wake Forest School of Medicine.
Menurut laporan bulan Juli 2020 dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), secara global, lebih banyak pria daripada wanita yang meninggal karena Covid-19 di 41 dari 47 negara.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR