Intisari-online.com - Rabu kemarin 9/9/2020 Korut menandani ulang tahun negara tersebut yang berumur 72 tahun.
Mereka masih merayakannya meskipun Korut sudah hampir lumpuh karena pandemi dan bencana alam berupa angin topan.
Masih ada juga masalah negosiasi dengan AS terkait denuklirisasi dan sanksi ekonomi yang harus segera dipulihkan.
Korut untuk saat ini kesulitan dalam menyediakan kebutuhan mendasar untuk warganya sendiri.
Rupanya, sejak awal tahun ini, mengutip South China Morning Post, Korut telah memotong semua perdagangan dari dan ke China dan Rusia.
Kebijakan itu diterapkan di tengah ancaman virus Corona yang pertama kali dideteksi di Wuhan, China, negara yang menjadi partner perdagangan terbesar Korut.
Itulah sebabnya mereka menutup perdagangan dengan kedua negara tersebut.
Namun meski begitu mereka tidak mengakui jika sudah ada kasus Covid-19 di Korut.