"Ini memalukan, datang beberapa minggu saja sebelum pemilu, tunjukkan bahwa Administrasi Trump terlibat dalam upaya politik untuk menahan informasi pemilu dari Kongres dan warga AS justru pada saat transparansi dan akuntabilitas lebih besar diperlukan," tambah mereka.
Sabtu kemarin Schumer juga menyebut keputusan untuk tidak sediakan pengarahan mengenai pemilu merupakan "penurunan standar dari tugas Komunitas Intelijen".
Ia juga sebut Ratcliffe "sudah memperjelas tugasnya adalah melindungi Trump dari demokrasi, bukan demokrasi dari Trump."
"Intelijen kami telah mengatakan demokrasi kita diserang oleh Rusia. Trump dengan mudah menggunakan John Ratcliffe untuk sembunyikan kenyataan itu dari warga AS, bahwa ia mendapat bantuan lagi dari Kremlin," seperti pernyataan seorang anggota partai Demokrat New York.
Sedangkan tim kampanye Joe Biden mengutuk tindakan Trump yang mereka anggap sembunyikan fakta penting itu, dan meminta transparansi harus dilakukan.
Pihak ODNI sendiri mengatakan mereka sudah frustrasi dengan kebocoran informasi pemilu AS.
"Tiap kali ada pemilu, kami kenali bahwa bagaimana Komunitas Intel AS sebutkan mengenai hal ini, kami akan senantiasa dikritik di ekosistem politik AS.
"Yang perlu digaris bawahi adalah ini tunjukkan kondisi saat ini yang paling akurat dan ancaman pemilu yang nyata yang dipaparkan ke publik saat ini," ujar ODNI.
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?
Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di sini
Source | : | CNN |
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR