Sementara itu, dalam bentrokan antara rakyat Lebanon dengan pemerintah, menyebabkan seorang polisi tewas, kata juru bicara polisi.
Dia meninggal setelah jatuh ke poros lift saat dikejar oleh pengunjuk rasa.
Dalam bentrokan itu, petugas palang merah telah merawat 175 orang karena cedera, sementara 63 lainnya dibawa ke rumah sakit.
Pengunjuk rasa bentrok dengan pasukan kemananan, membuat situasi ini makin kacau balau di Lebanon.
Perdana Menteri Lebanon Hassan Diab mengatakan, bahwa satu-satunya jalan keluar dari krisis adalah menyerukan pemilihan parlemen lebih awal.
Pasalnya pengunjuk rasa sudah tidak tahan dengan kekacuan di Lebanon, mereka sampai menerobos masuk ke Kementerian Luar Negeri dan membakar potret Presiden Michel Aoun.
Source | : | Haaretz |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR