Advertorial
Fenomena Aneh Nan Mengerikan, Sekawanan Semut Terbang Tersebar Hampir di Seluruh Inggris Sampai Kecoh Radar BMKG, 'Seperti Hujan!'
Intisari-online.com -Bagi sebagian orang, serangga bukanlah masalah besar.
Namun ada yang takut dengan serangga tertentu dan bisa hampir lumpuh jika menghadapi serangan serangga.
Kejadian di Inggris ini mungkin bisa membuat semua orang merinding ketakutan juga.
Melansir CNN, BMKG Inggris merilis gambar radar yang tunjukkan semut-semut terbang di bagian tenggara negara tersebut.
"Tidak terjadi hujan di London, Kent atau Sussex.
"Namun radar kami katakan sebaliknya," tulis BMKG dalam cuitan akun resmi mereka.
Cuitan itu dilengkapi dengan video yang tunjukkan rekaman radar BMKG.
Melihat dari video tersebut, terlihat derasnya semut yang beterbangan ini sampai mengecoh radar yang menganggapnya hujan.
Mengapa bukan hujan
Di radar memang terlihat seperti hujan, tapi ahli meteorologi dengan BMKG lokal katakan pada saat itu cuaca di sebelah tenggara Inggris "kering, panas dan cerah".
Kawanan itu terlihat di radar selama hampir 2 jam pada Jumat pagi.
Satelit pendeteksi cuaca tidak tunjukkan cukup awan yang bisa memproduksi hujan di area itu, ujarnya.
Selanjutnya mereka mencurigai itu merupakan serangga karena partikelnya tidak seperti tetesan air hujan, serta lebih panjang dari partikel air hujan.
Hampir sama seperti serangga.
Dugaan mereka pun segera terbuktikan saat orang-orang di wilayah itu segera membagikan mengenai kawanan itu dengan tagar #flyingants dan #flyingantday.
Ada juga laporan bahwa di sebelah timur Inggris tidak muncul di radar.
Hari semut terbang tahunan
Rupanya, kejadian semut terbang ini tidak terjadi pertama kali.
Fenomena aneh dan mengerikan ini terjadi setiap tahun.
Terjadi disebabkan ratu semut dengan tentara-tentaranya meninggalkan sarang lamanya.
Tujuannya adalah untuk melahirkan telur-telur semut baru dan membentuk koloni semut yang baru.
Menariknya, kondisi cuaca harus tepat bagi tempat tinggal semut tersebut.
Itulah sebabnya banyak semut memilih terbang di saat yang sama, seperti dijelaskan oleh Komunitas Ahli Biologi Kerajaan (RSB).
Memang mengganggu, tapi ahli sebutkan semut itu membantu lingkungan.
Semut dapat meningkatkan kesuburan tanah dan menambah aerasi tanah.
Aerasi tanah adalah kondisi tanah yang lebih terbuka pori-porinya sehingga lebih banyak air, oksigen dan nutrisi bisa sampai ke akar tanaman.
Tidak hanya itu, jika pori-pori tanah terbuka maka hewan-hewan berukuran kecil di tanah bisa keluar dari tanah dan menjadi makanan bagi burung serta predator lain.
Karena itu banyak warga Inggris tidak terganggu dan mengabaikan semut-semut itu sampai mereka berhenti di tempat koloni mereka yang baru.
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di sini