Advertorial

Digambarkan Seperti Hidup di 'Neraka', Balita Ini di Kandang di Ladang Ganja Bersama 513 Tikus, 8 Ular Sanca dan 56 Anjing, Saat Ditemukan Kondisinya Miris

Afif Khoirul M
Afif Khoirul M

Penulis

Polisi yang menemukannya terkejut, ini adalah penemuan luar biasa yang ditemukan di Gerogina, Amerikan Serikat, ungkap seorang polisi.
Polisi yang menemukannya terkejut, ini adalah penemuan luar biasa yang ditemukan di Gerogina, Amerikan Serikat, ungkap seorang polisi.

Intisari-online.com - Sebuah operasi yang dilakukan oleh polisi berhasil mengungkap sebuah fakta mengejutkan di sebuah ladang ganja.

Melansir dari Daily Mirror pada Sabtu (27/6/2020), polisi menemukan balita yang hidup dalam kandang, dikelilingi lebih dari 600 hewan.

Polisi yang menemukannya terkejut, ini adalah penemuan luar biasa yang ditemukan di Gerogina, Amerikan Serikat, ungkap seorang polisi.

Dari operasi itu, polisi juga menangkap tiga orang setelah balita tersebut ditemukan hidup di kandang anjing.

Baca Juga: Sering Dianggap Buruk hingga Tak Sopan, 11 Kebiasaan Ini Ternyata Justru Baik untuk Kesehatan, Salah Satunya Jarang Mandi

Menurut keterangan balita itu diketahui berusia 18 bulan ditemukan hidup di sebuah kandang di pedesaan.

Tempat tersebut tersembunyi di pedesaan, penghuninya adalah komplotan kriminal yang membawa senjata, tanaman ganja dan lebih dari 600 hewan.

Di antara hewan yang ditemukan hidup bersama balita itu, ada setidaknya 8 ular sanca boa dan ular piton.

Di sebelah kandang balita itu, terdapat tiga ember tikus dengan ular boa sepanjang 10 kaki.

Baca Juga: Bukan Amerika, Di balik Bentrokan China-India, Terkuak Ternyata Negara Inilah yang Menjadi Faktor Pemicu dalam Konflik Tersebut

Mereka hanya berada beberapa meter jauhnya dari balita tersebut, selebihnya 8 ular ditemukan dalam ruangan tersebut.

Selain itu polisi juga menemukan belatung dan kecoak di seluruh rumah.

Jadi Anda bisa bayangkan, sekotor apa dan semengerikan apa penampakan rumah tersebut.

Sementara itu, polisi mengantongi 2 orang yang bertanggung jawab atas rumah tersebut.

Mereka adalah, seorang pria berusia 46 tahun bernama TJ Brown, kemudian Heather Scarbrough yang berusia 42 tahun, dan Charles Brown yang berusia 82 tahun.

Ketiga tersangka itu didakwa dengan pelecehan anak terburuk, dan melakukan kekejaman terhadap hewan.

Baca Juga: Meski Sangat Sehat Bahkan dari Dalam Kandungan, Bayi Perempuan Ini Lahir Tanpa Lengan dan Kaki hingga Membuat Petugas Medis Bingung, Kok Bisa?

Mereka juga dianggap memiliki senjata api secara ilegal, pembuatan ganja, dan kepemilikan obat terlarang, lapor Channel 5.

Sedangkan, balita yang ditemukan tersebut tinggal dalam kondisi yang cukup miris, dia tinggal di kandang anjing dalam kondisi yang sangat jorok.

Sheriff Henry Monte Belew, melaporkan anak tersebut ditemukan tinggal di kandang berukuran 4x4 di ruang tamu.

Dia juga hanya memiliki beberapa mainan dan bahkan tidak memiliki selimut.

"Segala sesuatu yang dimiliki atau dimainkan oleh anak itu berada di dalam kandang itu," kata Belew.

"Dengan semua pengalaman penegakan hukum di sini, ini adalah sesuatu yang benar-benar mengejutkan kami," katanya.

Baca Juga: Negaranya Saja Tak Punya Sumber Daya, Apalagi Usahanya Tak Jelas, Terkuak Ini Rahasia Mengapa Kim Jong-Un Bisa Hidup Mewah

Dia menggambarkan situasinya seperti hidup di dalam neraka, bersama dengan puluhan anjing properti yang kotor di sekitar rumah.

Dia menambahkan, "itu adalah bagian yang sangat mengerikan dari pedesaan di County, letaknya tidak jauh dari garis negara."

"Mereka yang ditangkap mengatakan, hanya ingin menjalani hidup seperti yang mereka inginkan, tetapi kami menjelaskan kepada mereka bahwa semua itu ada norma," katanya.

Korps penyelamat Satwa diperintahkan untuk mengambil hewan-hewan itu kembali, beberapa dia antaranya ditemukan mati.

Di anatara yang ditemukan ada 86 ayam, 56 anjing, 10 kelinci, 4 parkit, 3 kucing, 8 ular, satu burung, 513 tikus,1 tokek, dan 1 Sugar glider.

Polisi juga menemukan 127 tanaman ganja serta 17 senjata.

Artikel Terkait