"Kami bersama-sama mengecat makam ini untuk menghilangkan kesan seram, sekaligus untuk dilombakan dalam lomba kebersihan makam, sehingga kami berinisiatif untuk menghias makam ini," kata pengurus Makam Nguwot, Gunawan, saat ditemui di lokasi, Sabtu (27/6/2020) pagi.
Gunawan menuturkan dibutuhkan cat sebanyak 50 liter, untuk mengecat seluruh makam dan area di sekitar makam.
Sedangkan waktu yang dibutuhkan untuk menghias makam, sekitar sebulan.
Tidak hanya dicat, agar semakin indah, warga juga menanam beraneka bunga di sekitar makam.
Pengecatan makam, kata Gunawan, sudah mendapat izin dari keluarga ahli waris. Bahkan, keluarga atau ahli waris makam turut serta membantu mengecat.
"Kami sudah meminta izin kepada ahli waris, mereka juga ikut membantu mengecat," katanya kepada TribunJatim.com.
Penulis | : | Khaerunisa |
Editor | : | Khaerunisa |
KOMENTAR