Keluarga Mandikan Jenazah Pakai Jas Hujan
Keluarga M Yunus tak menyangka warga di lingkungannya mendatangi rumah sakit dan mengambil paksa jenazah.
"Saya kaget juga warga sudah banyak di RS dan membawa jenazah ipar saya itu ke rumah. Padahal kita dari pihak keluarga pasrah
jika ingin dikebumikan secara Covid," kata Ipar M Yunus, Asrudhy Rusdi kepada Tribun di rumah duka.
Sesampainya di rumah duka sekira pukul 11.00 Wita, pihak rumah sakit, TNI dan polisi mendatanginya dan memberitahukan bahwa jenazah itu positif corona.
"Jadi saya minta agar keluarga diberikan kewenangan mengurus jenazah yang telah berada di rumah," ujar Asrudhy.
Pihak keluarga memandikan jenazah imam Masjid Panambungan itu menggunakan alat pelindung diri berupa jas hujan, masker dan kaos tangan plastik.
Jenazah langsung dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum/TPU Sudiang.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Lagi, Jenazah PDP Covid-19 Diambil Paksa, Puluhan Orang Terobos Ruang Perawatan RS Labuang Baji
Penulis | : | Khaerunisa |
Editor | : | Khaerunisa |
KOMENTAR