"Kita harus menemukan cara untuk menghadapi roket itu," jelasnya.
Amerika saat ini hanya memiliki F-22 dan F-35 yang dilengkapi dengan rudal AIM-120-D, tetapi kemampuan tempur mereka dibawah rudal China.
Dengan kata lain pilot China mampu meluncurkan rudal terlebih dahulu sementara pilot Amerika tidak memiliki waktu untuk merespon.
Kekhawatiran lain adalah AS tidak memiliki proyek untuk meningkatkan rudal udara-ke-udara jarak jauh.
Kapten James Stoneman mengatakan, "Kami tidak memiliki rencana peningkatan pabrik Raytheon saat ini, tidak bisa memperbaiki rudal udara-ke-udara."
Penulis Mark Episkopos, menyimpulkan bahwa dalam hal rudal darat-ke-udara, Tiongkok memiliki kemampuan setara dengan AS mungkin bisa lebih unggul.
Source | : | 24h.com.vn |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR