Analisis IRC itu mengklaim hingga satu miliar orang di 34 negara akan terserang virus korona jika tindakan kritis tidak segera dilakukan.
Dalam laporan yang berjudul "One Size Does Not Fit All: Mitigating COVID-19 in Humanitarian Setting", mereka meyakini sekitar 3,2 juta kematian dapat terjadi sebagai akibat Covid-19.
Dan negara-negara yang digambarkan terkena dampak paling buruk dari krisis virus corona adalah negara yang termasuk zona perang seperti Afghanistan, Suriah, dan Yaman.
Presiden dan chief executive officer IRC, David Miliband, menggambarkan angka-angka itu bisa menjadi 'alarm' untuk beberapa negara tersebut.
Sebab, tanpa virus corona, negara-negara tersebut sudah dinilai 'rapuh'.
Data tersebut, menurut IRC, didasarkan pada kemungkinan skenario tanggapan dari masing-masing negara yang telah dinilai.
Mereka percaya dalam skenario terburuk satu miliar akan terjadi, tetapi mereka memperkirakan angka ini bisa capai 1,7 juta kematian.
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR