Advertorial

Ada Pasien Virus Corona yang Isolasi Mandiri di Rumah, Ini yang Harus Lakukan Jika Kita Tinggal dengan Mereka

Mentari DP

Penulis

Ada pula yang telah dites positif Covid-19 tetapi karena kondisi kesehatannya baik, maka ia diminta untuk melakukan isolasi mandiri di rumah.
Ada pula yang telah dites positif Covid-19 tetapi karena kondisi kesehatannya baik, maka ia diminta untuk melakukan isolasi mandiri di rumah.

Intisari-Online.com- Mayoritas pasien positif virus corona (Covid-19) menunjukkan gejala.

Misalnyademam, batuk kering, sakit tenggorokan, menggigil, kelelahan, pilek, diare,sesak napas, nyeri dada, dan radang paru-paru.

Namun nyatanya ada jugayang terlihat sehat, tetapi ia merupakancarrier atau pembawa virus.

Ada pula yang telah dites positif Covid-19 tetapi karena kondisi kesehatannya baik, maka ia diminta untuk melakukan isolasi mandiri di rumah.

Baca Juga:Beda Jauh, Beginilah Kepribadian Kim Jong Un Semasa Sekolah, 'Dia Lucu, Suka Main PS, hingga Pernah Bawa Majalah Dewasa'

Lalu bagaimana jika kita tinggal bersama mereka dengan gejala ringan atau telah terinfeksi virus corona?

Apa yang harus dilakukan?

MelansirHuffpostpada Selasa (7/4/2020), jika ada anggota keluarga Anda yang positif virus corona namun menunjukkan gejala ringan dan diminta untuk isolasi mandiri, bersiaplah melakukan sejumlah hal di rumah.

Baca Juga:Diduga Dituduh Mencuri, Seorang Transgender Tewas Dibakar Hidup-hidup: Awas, Pelaku yang Main Hakim Sendiri Bisa Dipenjara 12 Tahun!

Pastikan Anda sehat dan jaga anggota keluarga lainnya

Hal pertama yang harus dilakukan adalah menjaga diri dari rasa panik.

Merawat seseorang dengan Covid-19 dapat dilakukan di rumah jika mempunyai gejala ringan.

"Jika seseorang dalam rumah tangga Anda didiagnosis dan memiliki gejala ringan, tujuannya adalah isolasi diri untuk orang yang sakit sampai ia sembuh. Hal ini untuk membatasi penyebaran infeksi," kata seorang dokter dan Direktur Medis Pesisir Pantai Timur Sachin Nagrani.

Lakukan beberapa hal berikut ini:

Kamar terpisah

CDC merekomendasikan agar orang sakit tinggal di satu ruangan yang jauh dari penghuni rumah lainnya.

Artinya, siapkan kamar terpisah.

Jika memungkinkan, penderita sebaiknya menggunakan kamar mandi terpisah.

Baca Juga:Efek Samping Tak Terduga Saat Vaksin Virus Corona Disuntikkan ke Tubuh Relawan, Langsung Demam hingga Ada yang Diare

Bersihkan barang di rumah

Usahakan permukaan yang sering disentuh seperti meja dan gagang pintu dalam kondisi sebersih mungkin.

CDC menyarankan untuk menggunakan semprotan pembersih rumah atau tisu.

Jaga kebersihan

Orang yang merawat seseorang dengan Covid-19 perlu menyediakan makanan bagi penderita virus.

Apabila berada di dekat orang yang sakit, wajib menggunakan masker, dan menjaga jarak minimal enam kaki.

Piring yang digunakan penderita harus dicuci dengan sabun dan air, kemudian dibilas di larutan pemutih atau dapat dicuci dalam disinfektan mesin cuci piring jika memilikinya.

Setiap kali melakukan kontak dengan orang yang sakit, cuci tangan dengan benar selama 20 detik.

Apabila tidak tersedia sabun dan air, Anda dapat menggunakan pembersih tangan yang setidaknya mengandung alkohol 60 persen.

Hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut.

Baca Juga:Dianggap Konyol Karena Berlari di Samping Mobilnya, Nyatanya Ada Siksaan Tak Manusiawi yang Harus Pengawal Kim Jong Un Jalani Saat Latihan, Termasuk Pencucian Otak

Jangan biarkan orang yang sakit merasa terisolasi

Masih ada cara untuk membuat orang yang Anda sayangi merasa menjadi bagian dari anggota keluarga, meskipun untuk sementara waktu mereka tidak dapat meninggalkan kamarnya.

Anda dapat melakukan video call untuk menjaga semangat mereka walaupun secara fisik terisolasi.

Pantau gejala

Jika orang yang sakit menunjukkan gejala yang semakin memburuk, hubungi penyedia layanan kesehatan.

Gejala tersebut termasuk deman terus menerus, sesak napas, dan nyeri dada.

(Mela Arnani)

(Artikel ini telah tayang diKompas.comdengan judul "Tinggal bersama Orang dengan Gejala atau Terinfeksi Virus Corona, Apa yang Harus Dilakukan?")

Baca Juga:Viral Foto Ratusan Kantong Mayat Penuhi Lorong Rumah Sakit di AS, 'Kami Tetap Menolak Keluarkan Perintah untuk Tinggal di Rumah'

Artikel Terkait