Advertorial

Baik Hati, Kematian Pemain Hoki Ini Mendorong Ratusan Orang Untuk Mendaftar Jadi Donor Organ

Khena Saptawaty
,
Mentari DP

Tim Redaksi

Logan Boulet adalah satu dari 16 pemain hoki Kanada yang tewas dalam tabrakan. Kematiannya mendorong ratusan warga Kanada untuk jadi pendonor organ.
Logan Boulet adalah satu dari 16 pemain hoki Kanada yang tewas dalam tabrakan. Kematiannya mendorong ratusan warga Kanada untuk jadi pendonor organ.

Intisari-Online.com – Pada 6 April 2018 lalu, bus berisi rombongan pemain hoki Kanada bertabrakan dengan sebuah truk di Saskatchewan.

Tabrakan yang mengerikan itu menyebabkan 16 dari 29 penumpangnya tewas. Salah satunya adalah Logan Boulet.

Tragedi mengerikan itu menyebabkan tim hoki Humboldt Broncos Junior kehilangan hampir seluruh para pemainnya.

Sehari setelah kecelakaan itu, keluarga dari Logan mengungkapkan kebesaran hati Logan dalam sebuah pernyataan yang diterbitkan oleh media Global News Kanada.

Baca juga:Kisah Riley Moon, Bocah yang Meninggal Dunia Karena Kecelakaan Namun Berhasil Menyelamatkan Banyak Nyawa Lainnya

“Walaupun media-media lain melaporkan hari ini, jantung Logan yang kuat terus berdenyut pagi ini.

Pengambilan organ-organ terakhir Logan akan dilakukan malam ini, ia melakukan hal positif dengan mendonorkan semua organnya.

Ia memberikan harapan baru bagi sedikitnya enam orang.

Logan memahami semua itu sebelumnya, ketika ia menandatangani kartu donornya begitu ia berusia 21 tahun.

Bahkan dengan kematiannya yang baru saja terjadi, ia akan menjadi seorang pahlawan yang tidak egois.”

Ternyata, seminggu sebelum kecelakaan tragis itu, Logan baru saja mendaftar untuk menjadi seorang pendonor organ tubuhnya.

Itu sebabnya, ketika kecelakan terjadi, tubuh Logan segera dibawa ke rumah sakit setempat.

Baca juga:Bak Pahlawan dan Sangat Inspiratif, Anak Kecil Ini Rela Donorkan Ginjalnya untuk Sang Ibu

Di rumah sakit itu, ia dipasangi alat pendukung kehidupan, sementara penerima donor yang cocok dengan organ milik Logan ditemukan.

Dilansir dari situs Shareably, keputusan Logan untuk mendonasikan organ tubuhnya menginspirasi ratusan orang di seluruh Kanada.

Mereka jadi ikut mendaftarkan diri untuk mendonorkan organ mereka, mengikuti jejak Logan yang meninggalkan sebuah harapan bagi mereka yang terdaftar dalam daftar tunggu transplantasi organ tubuh.

Sebagai hasilnya, orang-orang pun menyebarkan kepedulian dan media sosial di Kanada dibanjiri rasa terima kasih.

Contohnya, Top Shelf Prospects, sebuah akun pramuka di Twitter, memproklamirkan kepahlawanan Logan dan keluarganya.

“Ini adalah berita yang bagus untuk ratusan ribu orang yang tetap menunggu donor organ vital.”

Pujian juga disampaikan oleh Menteri Kesehatan Kanada Sarah Hoffman lewat Twitter.

Ia mencuit: “Untuk keluarga Logan Boulet, kami sangat bangga pada anda dan kagum dengan putra yang anda besarkan. Hati kalian begitu kuat dalam momen yang tragis ini.”

Baca juga:Tuhan Maha Besar! Gadis Kecil Ini Sekarat dan Tiba-tiba Datanglah Pria Tak Dikenal Mendonorkan Hatinya

Dilansir dari situs Shareably, ketika seseorang tiba di titik butuh sebuah transplantasi organ, hal itu menjadi sebuah permainan yang beresiko tinggi yang mengancam nyawa.

Walaupun ribuan orang terdaftar sebagai pendonor setiap tahunnya, daftar tunggu organ yang bisa diambil adalah lama dan terus bertambah setiap harinya.

Menurut Departemen Kesehehatan dan Pelayanan Manusia, 20 orang meninggal setiap hari saat menunggu transplantasi yang cocok.

Sebuah misa peringatan untuk Logan digelar pada 14 April lalu di kota kelahirannya di Lethbridge Alta.

Sementara misa perkabungan digelar di Nicholas Sheran Arena, dimana arena hoki dipenuhi para pelayat.

Ayah baptis Logan, Neil Langevin, memberikan sambutan, yang membuat para pelayat berdiri memberikan penghormatan bagi Logan.

Walaupun Logan telah pergi membawa kedukaan besar, kenangan dirinya hidup di hati semua orang yang mengenalnya.

Ia dikenal sebagai seorang anak yang sederhana dan percaya diri, humoris tetapi tidak mencari perhatian, dan juga pekerja keras.

Baca juga:Donorkan Spermanya Kepada Pasien yang Jalani Inseminasi Buatan, Dokter Ini Justru Dituntut

Artikel Terkait