“Untuk menjadi anak yatim Biafra yang kelaparan harus berada dalam situasi yang paling menyedihkan, tetapi untuk menjadi seorang biafran yang kelaparan, Biafran harus berada dalam posisi yang tidak dapat dijelaskan,” tulis McCullin.
4. Anak Yahudi yang Menyerah di Warsawa, 1943
Peristiwa ini terjadi pada Juli 1942 ketika penjajah Jerman mulai mengirim 5.000 penduduk Warsawa sehari ke kamp konsentrasi.
Bocah laki-laki yang ketakutan mengangkat tangannya di tengah-tengah gambar ini adalah satu dari hampir setengah juta orang Yahudi yang masuk ke ghetto Warsawa.
Sebuah lingkungan yang ditransformasikan oleh Nazi menjadi kompleks penjara yang membuat narapidananya kelaparan dan kematian juga hal biasa.
Laporan menyebut setidaknya pembunuhan harian dan lusinan foto yang memilukan hati mucul disana.
Salah satunya seperti anak laki-laki yang mengangkat tangannya.
Source | : | bored panda |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR