Untuk berjaga-jaga, dia menyatakan jika seseorang dinyatakan sembuh, dia tetap harus berdiam diri di dalam rumah selama beberapa hari hingga mereka tidak menunjukkan gejala serupa.
Selain itu, standar yang digunakan setiap negara guna menyatakan seorang pasien yang sudah positif virus corona ‘sembuh’ dan diizinkan keluar dari rumah sakit sangat ketat.
Ada tes diagnostik PCR yang sangat sensitif.
“Bahkan tes PCR ini dapat mendeteksi sisa-sisa virus campak berbulan-bulan setelah orang yang memiliki penyakit berhenti menumpahkan virus menular,” kata Dr. Krammer.
Kemungkinan lain adalah bahwa tes yang dilakukan pasien sangat buruk atau sampel disimpan pada suhu di mana virus memburuk.
"Tes negatif bukan berarti bahwa tidak ada lagi virus pada orang itu,” tegas Marc Lipsitch, seorang ahli epidemiologi di Harvard.
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR