Pasca Melahirkan, Berat Badan Shandy Aulia Turun 10 kg Tanpa Olahraga: Ini 4 Cara Alami Agar Berat Badan Turun Setelah Melahirkan

Intisari-Online.com – Artis cantik Shandy Auliatengah berbahagia.

Sebab, pada 12 Februari 2020 kemarin, dia baru saja dikaruniai seorang anak pertama berjenis kelamin perempuan.

Nah, hampir sebulan pasca melahirkan, nyatanya tubuh wanita berusia 32 tahun ini sudah terlihat langsing.

Menurut Shandy, berat badannya turun hingga 10 kg.

Baca Juga: Ada yang Capai 100%, Ini Daftar Persentase Pasien yang Sembuh Virus Corona di Berbagai Negara, Korea Selatan Paling Rendah

"Kalu berat badan saya sampai kehamilan 60, sekarang 50," ungkap Shandy Aulia dilansir dariGrid.IDdi kawasan Tendean, Jakarta Selatan pada Rabu (4/3/2020).

Menariknya, berat badan Shandy turun sebelum dia menjalani olahraga.

"Belum, olahraga belum, pada saat hamil saya rutin olahraga, belum hamil saya juga rutin olahraga, lebihlifestyleaja sih,"jelasShandy Aulia.

Bagaimana cara alami agar berat badan turun setelah melahirkan?

Ingin kembali kurus pasca melahirkan adalah idaman setiap wanita. Namun Anda tak perlu diet atau repot.

Sebab, ada cara alami agar berat badan Anda turun setelah melahirkan.

Baca Juga: Status Kasus Penyebaran Virus Corona Jadi Kejadian Luar Biasa, Ini 4 Contoh Kasus KLB di Indonesia

Lakukan salah satu cara alami di bawah ini:

1. Menyusui bayi secara eksklusif

Menyusui tidak hanya memberikan makanan terbaik untuk bayi, tapi juga cara mudah dan murah untuk merampingkan tubuh setelah melahirkan.

Fakta menakjubkan mengatakan, saat Ibumemberikan ASI eksklusif, maka timbunan lemak di dalam tubuh terkikis habis sedikit demi sedikit.

Sebab, lemak yang disimpan akan dipergunakan untuk memproduksi ASI.

Semakin sering menyusui, semakin banyak timbunan lemak yang terkikis.

Perlu diketahui, dalam sehari, kegiatan menyusui dapat membakar sekitar 6000 kalori!

2. Bermain dengan Si Kecil

Olahraga tidak hanya berenang atau fitness selama berjam-jam, tapi juga bermain dengan si kecil.

Hanya dengan bermain ci luk ba, atau melakukaan jongkok-berdiri (squat) sambil menggendong bayi bisa membakar 100 kalori, sekaligus membuat si kecil tersenyum.

Ikatan Anda dan si kecil pun terjalin.

Bila bayi masih terlalu kecil, Anda bisa bermain dengan si kakak.

Bermain lempar tangkap bola atau bermain kejar-kejaran selama 10 menit bisa membakar 100 kalori.

Baca Juga: Kasus Virus Corona di Indonesia: Awas, Ada Ancaman Sanksi bagi Pengungkap Identitas Pasien Corona

3. Konsumsi minuman hangat

Riset menunjukkan, tiga gelas teh hijau atau teh panas dapat membakar kalori hingga 78-106 kalori, terang Lisa Davis, Ph.D, wakil kepala penelitian dan pengembangan di Medifast.

Selain itu, menenangkan diri dengan minum teh bisa menstimulasi sistem saraf simpatetis. Stimulasi ini bisa berujung pada pembakaran kalori.

4. Jangan lewatkan sarapan

Menghindari sarapan tidak hanya buruk untuk kesehatan, tapi dapat meningkatkan bobot badan ibu dengan mudah.

Jika melewatkan sarapan di pagi hari, kemungkinan besar di siang harinya Anda akan merasa lebih lapar, yang kemudian akan membuat Anda makan berlebihan dan berat badan Anda semakin tidak terkontrol.

5. Minum air sebelum makan

Ini sepele tapi efektif menurunkan berat badan.

Dengan meminum air sebelum makan, bisa jadi cara efektif yang dapat membuat Anda tidak banyak makan, karena perut sudah kenyang oleh air.

Sehingga, kalori yang masuk dalam tubuh Anda tidaklah banyak, berat badan pun dapat tetap stabil atau bahkan akan turun.

(Artikel ini telah tayang diKompas.comdengan judul "Cara Alami Turunkan Berat Badan Setelah Melahirkan")

Baca Juga: Masukkan 25 kg ‘Dry Ice’ ke Dalam Kolam Renang, 3 Orang Tewas: Awas, ‘Dry Ice’ Bisa Sebabkan Kematian, Ini Alasannya

Artikel Terkait