Advertorial
Intisari-Online.com - Anda tentu pernah mendengar ungkapan yang menyebutkan bahwa orang yang terlalu pintar justru lebih susah bahagia.
Banyak orang berpendapat, kemampuan intelektual yang terlalu tinggi bisa membuatnya tersingkir dari dunia sosial.
Lihat saja Einstein yang jadi dijauhi karena dianggap tidak waras saking pintarnya.
Namun, sebenarnya ada 6 hal yang mungkin bisa jadi alasan mengapa orang yang terlalu pintar malah lebih sulit bahagia.
Baca Juga:Kisah Foto Terlarang dan Dirahasiakan yang Dijuluki Bunuh Diri Terindah di Dunia
1. Terlalu banyak menganalisis
Orang-orang cerdas terlalu sering menganalisa setiap hal yang dia lakukan.
Tentu ini sebenarnya bagus untuk memastikan semua pekerjaan bisa selesai dengan baik.
Tapi sayangnya, terlalu banyak menganalisa sesuatu justru menghambat proses dan membuat Anda makin tidak percaya diri dan pusing sendiri.
2. Terlalu perfeksionis
Orang yang cerdas tahu kemampuan mereka dan punya ambisi tertentu yang sepadan dengan kapasitas dan kinerja mereka.
Namun tidak semua orang bisa mendapatkan apa yang jadi keinginan mereka, dan jika dapat hasil yang meleset dari ekspektasi akan membuat mereka sedih.
Mereka juga lebih sering meratapi diri sendiri kalau tidak bisa memenuhi target hidupnya.
Baca Juga:Tradisi Pati Obong, Saat Para Janda Membakar Diri Untuk Menjaga Kehormatannya
Baca Juga:Dulu Dicampakkan, Kini Buah Ceplukan Harganya Selangit dan Jadi Buruan
3. Sulit berteman dengan orang lain
Kebanyakan orang-orang cerdas sulit berteman karena mereka harus berteman dengan orang yang memahami jalan pikirannya.
Itu sebabnya mereka terkesan pilih-pilih, tapi sebenarnya tidak.
Mereka kesulitan kalau harus bergabung dengan orang-orang yang jalan pikirannya tidak sama seperti mereka.
4. Terlalu sering diharuskan untuk memenuhi ekspektasi orang lain
Orang yang cerdas biasanya diberi target dari orang lain seperti keluarga bahkan guru-gurunya.
Padahal itu membuat mereka tertekan dan akan merasa bersalah jika gagal mewujudkannya.
5. Merasa lebih nyaman sendiri
Bagi orang-orang cerdas, lebih mudah untuk menikmati waktu dengan diri sendiri daripada menghabiskannya bersama orang yang tidak tepat.
Dalam kesendirian, mereka bisa membaca buku, belajar, atau mendengarkan lagu-lagu yang menenangkan.
Baca Juga:Foto-foto Indonesia Sebelum 1920, Dijamin Bakal Bikin Kita Tersenyum
6. Mereka merasakan banyak tekanan
Dengan ekspektasi diri sendiri dan dari orang lain yang tinggi, tekanan mereka juga bertambah besar.
Mereka sering berpikir berlebihan yang menyebabkannya mudah cemas dan panik.
Seharusnya, mereka bisa lebih santai dalam menghadapi semua masalah, tapi hal itu cukup sulit dilakukan oleh orang-orang ini.
Apakah Anda juga termasuk salah satu orang yang sering mengalami hal di atas?
Yuk coba ubah kebiasaan itu agar hidup Anda jadi lebih bahagia!
Baca Juga:Nyi Roro Kidul, Kisah Gaib Rakyat Jelata yang Kemahsyurannya Menembus Waktu dan Ruang