Advertorial

Dari Ramayana Hingga Atlantis, Inilah Legenda-legenda Kuno yang Ternyata Dibuat Berdasarkan Kisah Nyata

Ade Sulaeman

Penulis

Kisah legenda biasanya dibuat dengan banyak penambahan yang berlebihan. Inilah empat legenda kuno yang ternyata dibuat berdasarkan kisah nyata.
Kisah legenda biasanya dibuat dengan banyak penambahan yang berlebihan. Inilah empat legenda kuno yang ternyata dibuat berdasarkan kisah nyata.

Intisari-Online.com –Kisah legenda biasanya dibuat dengan banyak penambahan yang berlebihan.

Inilahempat legenda kuno yang ternyata dibuat berdasarkan kisah nyata.

1. Sri Lanka dan Ramayana

Salah satu epos terbesar di dunia, Ramayana, memiliki kisah penculikan yang melibatkan Rama dan Sihnta.

(Baca juga: Tubuh yang Membusuk dari Dalam, Inilah 5 Konsekuensi Mengerikan Penggunaan Radium Abad ke-20)

Shinta, istri dari Rama, diculik dan dibawa lari. Karena itulah Hanoman kemudian membangun sebuah jembatan mengapung antara India dan Sri Lanka untuk mengalahkan Rahwana dan menyelamatkan Shinta.

Meski tokoh-tokoh dari kisah Ramayana ini memang hanya fantasi, namun jembatan tersebut rupanya memang sungguh ada.

Sebuah surveidari udara menunjukkan adanya sebuah jembatan sejauh 48 kilometer yang menghubungkan India dan Sri Lanka.

Jembatan ini terletak beberapa meter di bawah laut. Dulunya, jembatan ini dipercaya pernah digunakan sebelum abad ke-15.

(Baca juga: Kesal Di-bully Mempunyai Wajah Seperti Penyihir, Wanita Ini Putuskan Operasi dan Begini Hasilnya)

Namun, sebuah badai besar datang dan membuat jembatan ini jadi tenggelam di bawah laut.

2. Atlantis

Salah satu mitos terbesar di dunia adalah Atlantis. Kisah ini pertama kali diceritakan oleh filsuf Yunani, Plato.

(Baca juga: 10 Cairan Paling Mahal di Dunia Harganya hingga Ratusan Miliar, di Antaranya Ternyata Sering Kita Gunakan!)

Ia menceritakan tentang sebuah peradaban maju yang tenggelam ditelan laut untuk selamanya.

Walau sudah menjadi pro kontra yang panjang di kalangan peneliti, banyak arkeolog percaya bahwa apa yang disebutkan Plato itu adalah kerajaan Minoan.

Sekitar 3.650 tahun lalu, sebuah erupsi gunung berapi mengguncang Santorini.

Magma yang besar langsung mengerang bagian pusat kota dan pulau itu pun kolaps digempur tsunami

(Baca juga: Dulu Lahir Prematur Dengan Otak Terlihat dari Kulitnya, Sekarang Beginilah Penampilan Bayi Ini di Ulang Tahun Pertamanya)

Banjir besar terjadi dan seluruh kota akhirnya tenggelam. Arkeolog percaya, inilah kisah asli mitos Atlantis.

3. Danau Kawah dan Pertempuran para Dewa

Suku asli Amerika, Klamath, percaya bahwa danau kawah (Crater Lake) di Oregon dulunya adalah sebuah gunung tinggi bernama Mazam.

Dulunya, Mazama merupakan tempat tinggal dari Llao, dewa suku Klamath yang menguasai dunia bawah.

Llao pernah melakukan pertempuran besar dengan dewa langit, Skell yang menimbulkan adanya api sangat besar menghiasi langit Gunung Mazama serta gunung di sebelahnya, Shasta.

Llao kemudian kalah dan harus kemabli ke dunia bawah. Saat itu, Skell sang dewa langit kemudian mengambil bagian atas Gunung Mazama dan memindahkannya ke atas Llao untuk mengurung dia di sana selamanya.

Pada bagian atas gunung itu, dibuatlah sebuah danau indah yang sekarang disebut sebagai gunung kawah tersebut.

Kisah ini ternyata mendeskripsikan sebuah erupsi gunung berapi yang usianya sudah 7.700 tahun.

Ahli geologi menaksir kekuatan letusan gunung itu 40 kali lebih hebat dari bencana di tahun 1980 pada gunugn St. Helena yang sangat terkenal.

Bencana ini memang membuat puncak gunung menjadi berlubang besar dan pada akhirnya lubang itu terisi oleh air hujan sehingga terbentuklah danau seperti sekarang.

4. Banjir Gilgamesh

Kisah banjir besar yang memusnahkan seluruh dunia ternyata tak hanya ada di dalam kitab suci saja.

Ada juga sebuah kisah bernama Epos Gilgamesh yang mengisahkan cerita kurang lebih sama seperti itu.

Legenda Mesopotamia ini berasal dari abad ketujuh sebelum masehi. Sekumpulan dewa memiliki konspirasi untuk menciptakan banjir yang sangat besar untuk memusnahkan seluruh dunia.

Salah satu dewan, Ea, meminta pria bernama Utu-napishtim untuk membuat kapal demi menyelamatkan nyawanya serta seluruh keluarganya.

Tak hanya itu, ia juga diminta untuk menyelamatkan seluruh hewan yang ada.

Cerita ini sangat mirip dengan kisah nabi nuh yang ada di kitab suci. Namun, benarkah hal ini memang terjadi?

Menurut ahli geologi, Laut Hitam yang berada di utara Turki memang pernah mengalami lelehan glasier besar-besaran sekitar 11.500 tahun lalu.

Waktu itu terjadi tumpahan air yang besarnya bisa dibayangkan sekitar 200 kali volume air di Air Terjun Niagara.

Kota sebesar Manhattan saja bisa tenggelam sebanyak dua kali jika terkena air sebesar itu.

Kisah banjir Gilgamesh ini mungkin merupakan asal dari berbagai kisah yang menceritakan tentang banjir besar.

Bisa saja kisah-kisah yang ada di legenda maupun buku-buku suci tersebut dibuat berdasarkan kisah nyata yang memang terjadi. (Lila Nathania/iflscience.com)

(Baca juga: Presiden Rusia Tak Bisa Berhenti Tertawa Saat Nama Indonesia Disebut, Rupanya karena Hal Ini)

Artikel Terkait