Advertorial
Intisari-online.com - Panggilan telepon dari nomor tak dikenal atau missed call adalah hal jamak.
Hampir semua orang yang mempunyai ponsel pasti pernah mengalaminya.
Namun sekarang hendaknya kita mesti berhati-hati jika menerima panggilan dari nomor misterius.
Terutama bila nomor tersebut dari luar negeri.
BACA JUGA:Cara Aktifkan Kartu SIM yang Sudah Diblokir, Gampang Banget!
Fenomena panggilan dari luar negeri ini dikenal dengan sebutan wangiri.
Pada Februari 2018, seperti dilansir dari Global News, sejumlah masyarakat Kanada melaporkan telah menerima panggilan dari nomor misterius.
Nomor telepon tersebut memakai kode dari dari berbagai negara, antara lain Albania, Makedonia, hingga Kongo.
Nah, di sini sadisnya. Jika korban menelepon balik, tagihan teleponnya akan membengkak.
BACA JUGA:Beginilah Cara Mudah Terbebas dari Grup WhatsApp yang Berisik Tanpa 'Left Group'
Tagihan tersebut terhisap ke pundi-pundi sang penipu. Seram bukan?
Sejumlah warga Australia juga mengeluhkan hal sama. Mereka menerima panggilan telepon dengan kode negara Papua Nugini hingga Slovenia.
"Ini adalah penipuan telepon premium. Mereka menelepon Anda, membiarkan telepon berdering 1 kali dan mematikannya. Mereka melakukan itu berulang kali agar Anda menelepon balik," kata Komisi Kompetisi Usaha dan Konsumen Australia Delia Rickard.
Karena metodenya seperti itu tak heran jika fenomena ini disebut wangiri.
Sebuah istilah bahasa Jepang yang berarti; sekali dering dan tutup.
BACA JUGA:Kisah Bung Karno di Akhir Kekuasaan, Sekadar Minta Nasi Kecap Buat Sarapan pun Ditolak
Biasanya para penipu mendapat nomor telepon korban dari informasi yang diberikan korban saat mendaftar aplikasi atau kuis yang dibagikan secara online.
Penipuan ala wangiri ini juga sudah sampai ke Indonesia walau belum masif seperti terjadi di Kanada ataupun Australia.
Demi keamananan, sebaiknya Anda tidak menelepon balik jika menerima panggilan dari nomor misterius yang berasal dari luar negeri.
BACA JUGA:Takut Diselingkuhi? Ini Cara Mudah Menyadap Whatsapp Pasangan