"Itu adalah kesalahan Nirbhaya dan bukan pelakunya. Gadis yang menghadapi insiden seperti itu dikutuk dan itu hukuman bagi mereka," begitu kata-kata dari guru tersebut.
Para orangtua murid yang prihatin dengan pernyataan sang guru menemui kepala sekolah dan membuat keluhan tentang guru tersebut kepada pihak kepolisian.
Salah satu orangtua murid mengatakan kepada The Times od India "Anak saya dan teman-temannya merasa terhina dengan pernyataan sang guru yang dicupakan didepan anak laki-laki."
Kemarahan dan demo atas serangan seksual dan pemerkosaan di India telah meluas sejak kasus Nirbhaya.
Pemerintah India didesak untuk memberlakukan hukuman berat bagi para pelaku pemerkosaan, termasuk hukuman mati.
Pada 2016, hampir 20.000 kasus pemerkosaan anak-anak tercatat di India, jumlahnya meningkat 82 persen dari tahun sebelumnya, menurut National Crime Records Bureau.
BACA JUGA: 10 Ide Ini Sepele tapi Cerdas, Suatu Saat Mungkin Kita akan Mengunakannya!
Penulis | : | Masrurroh Ummu Kulsum |
Editor | : | Masrurroh Ummu Kulsum |
KOMENTAR