Dia dekat dengan Abu Bakr al-Baghdadi, ketika keduanya ditahan di penjara Kamp Bucca oleh AS, karena dituding berhubungan dengan Al-Qaeda.
Lokasi persembunyian Salbi dilaporkan tak diketahui.
Meski begitu adiknya, Adel Salbi, adalah politisi di Front Turkmen Irak di Turki.
Dikabarkan, pria yang tak disebutkan umurnya tersebut tetap menjalin kontak dengan Adel hingga dia dipilih sebagai pemimpin baru ISIS.
Sumber dari intelijen menerangkan, besar kemungkinan Salbi bersembunyi di Provinsi Idlib, Suriah, sama seperti Baghdadi.
Adapun Kementerian Luar Negeri AS sudah menawarkan uang hadiah 5 juta dollar, sekitar Rp 68,3 miliar, ke kepala Salbi.
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR