Untuk melakukan prosedur tersebut, pasien perlu berbaring pada mesin bergaya MRI yang dilengkapi medan magnet untuk mengontrol robot saat prosedur.
Robot juga dapat ditanam di otak, karena mobilitasnya yang tinggi dan kemampuannya untuk bertransformasi artinya ia dapat bertahan di lingkungan seperti otak yang ada aliran darah deras dan pembuluh darah yang kecil.
Untuk saat ini, implan otak hanya dapat dimasukkan dengan prosedur operasi dan memiliki kemampuan terbatas untuk mengintegrasikannya dengan neuron.
Oleh sebab itu mereka hanya dapat melakukan tugas-tugas sederhana.
Namun Xu mengatakan robot baru tersebut dapat bekerja sebagai implan untuk komunikasi otak dan komputer.
Dengan robot itu mungkin sekali untuk berkomunikasi dengan komputer tanpa perlu keyboard atau bahkan layar.
Wanita itu juga yakin jika robot ini dapat bekerja membawa transmiter dengan mengkonversi sinyal dari luar menjadi detak elektrik dan menghubungkan dengan sel otak untuk menstimulasi aktivitas yang tidak mungkin menggunakan teknologi saat ini.
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR