Intisari-online.com - Serangan Amerika pada Iran yang menyebabkan Jenderal Soleimani tidak hanya berimbas kepada kedua negara tersebut.
Dilansir dari SCMP, Shinzo Abe, Perdana Menteri Jepang telah merasa malu dengan berita yang ia dengar mengenai aksi penyerangan tersebut.
Hal ini karena Tokyo telah berusaha untuk menjadi penengah antara Teheran dan Washington.
Meski begitu Abe tidak memiliki pilihan lain selain ikut dengan jadwal pemindahan kapal perang dan eksplorasi kapal udara ke Timur Tengah, menurut analis.
Ketegangan Iran dan Amerika datang tepat seminggu setelah pemerintah Jepang menyetujui pengiriman Pasukan Pertahanan Maritim ke Timur Tengah bulan Februari mendatang.
Kapal tersebut akan bergabung dengan beberapa pesawat pengawas di bulan-bulan selanjutnya.
Unit tersebut direncanakan beroperasi di Teluk Oman, sebelah utara Laut Arab dan Teluk Aden dan juga akan diminta memastikan keamanan penghuni dan personil di kapal Jepang.
Kapal perang Jepang tidak akan beroperasi di Selat Hormuz, mengingat tempat tersebut adalah titik panas dan sudah ada beberapa tangker yang diserang di situ.
Baca Juga: Muncul Penampakan Siluet Tanduk Setan di Tengah Laut, Apa Sebenarnya Itu?
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR