Advertorial

Wanita Ini Rela Jual Foto yang Pamerkan Tubuhnya Tanpa Busana Hingga Hasilkan Rp4,2 Miliar dalam Sehari, Ternyata Punya Tujuan yang Sangat Mulia

Afif Khoirul M
Afif Khoirul M

Editor

Meskipun skema sedang dirancang dan dijalankan di Twitter, ia mengklaim akun Instagramnya telah ditutup karena melanggar pedoman situs.
Meskipun skema sedang dirancang dan dijalankan di Twitter, ia mengklaim akun Instagramnya telah ditutup karena melanggar pedoman situs.

Intisari-online.com - Seorang wanita asal Texas bernama Kaylen Ward, melakukan aksi nekat dengan menjual foto dan video tanpa busana miliknya.

Bahkan melalui aksinya ini dia bisa menghasilkan uang hingga Rp4,2 miliar dalam waktu kurang dari sehari.

Namun, di balik aksinya yang tentu semua orang akan mencibirnya ini ternyata ada tujuan mulia yang tak pernah Anda duga.

Menurut Daily Mirror pada Senin (5/1/2019), sebelumnya Kaylen Ward memposting di twitter bawa dia akan mengirimkan fotonya tanpa busana bagi siapa saja yang memberinya 10 dollar AS (Rp180 ribu).

Baca Juga: Bareng Keluarga Berhasil Turunkan Berat Badan Hingga 41 Kg dalam 6 Bulan, Apa yang Mereka Lakukan?

Tawaran itu meledak, dan banyak orang mengirimkan email konfirmasi.

Dalam waktu sehari, kurang dari satu hari uang sebanyak 230.000 poundsterling (Rp4,2 miliar) terkumpul.

Namun, karena aksinya ini dia tidak diakui oleh keluarganya.

Meskipun skema sedang dirancang dan dijalankan di Twitter, ia mengklaim akun Instagramnya telah ditutup karena melanggar pedoman situs.

Baca Juga: Tetap Makan Nasi Tapi Bisa Turunkan Berat Badan Hingga 4 Kg dalam Seminggu, Mau Tahu Caranya? Ini Dia!

Meski demikian, di balik aksinya ini Kaylen ternyata melakukannya untuk melakukan penggalangan dana untuk korban kebakaran di Australis.

Uang yang ditukar dengan fotonya tanpa busana ternyata dikirimkan ke organisasi NSW Rural Fire Service, Victorian Country Fire Service, Palang Merah, dan rumah sakit koala.

Namun, dampaknya begitu luar biasa, model asal Texas itu mendapat gelombang pasang pesan yang diterimanya.

Banyak orang meminta fotonya tanpa busana, namun penggalangan dananya juga berlangsung sangat lancar.

Kaylen, yang memiliki 50.000 pengikut di Instagram dan telah mengganti namanya menjadi The Naked Philanthropist, mengatakan layak untuk 'menyelamatkan Koala'.

Dia berkata,"Ini sangat menghancurkan dan orang normal mana pun akan khawatir dan ingin membantu.

Baca Juga: Bak Dekati Gerbang Kematian, Inilah Critical Eleven, 11 Menit Penuh Risiko dalam Penerbangan yang Picu 'Disanderanya' Penumpang oleh Pilot Garuda

"Saya melihat begitu banyak liputan media tentang hal-hal lain yang terjadi di dunia, seperti ketika Notre Dame terbakar dan banyak orang memposting dan menyumbang, tetapi saya tidak melihat banyak orang melakukan itu untuk Australia," katanya.

"Seseorang mengirimi saya 5.000 dollar AS (Rp69 juta), jadi saya mengirim 50 foto dan video," tambahnya.

"IG saya dinonaktifkan, keluarga saya tidak mengakui saya, dan pria yang saya sukai tidak akan berbicara kepada saya semua karena tweet itu," sambungnya.

"Tapi, selamatkan koala," terusnya.

Meski demikan, tak banyak yang mencoba merusak aksi Kaylen.

Beberapa orang mencoba membagikan fotonya tanpa busana gratis supaya orang-orang tidak perlu memberikan sumbangan.

Baca Juga: Berubah Terlalu Cantik Akibat Operasi Plastik, Keluarga Wanita Ini Sampai Tidak Bisa Mengenalinya, Rupanya Dulu Seperti Ini Wajahnya

"Orang-orang yang telah menyumbang, menawarkan foto tanpa busana saya secara gratis kepada mereka yang belum menyumbang," katanya.

"Jurur ini sangat menyakitkan, dan kamu merusaknya hanya untuk memberikannya pada semua orang," tambahnya.

"Ketika aku pertama kali melakukan ini, aku sangat gugup, tapi lima menit kemudian, kotak masukku sangat ramai dan pikiran gugup itu sudah mulai kulupakan," sambungnya.

Sementara itu kebakaran hutan di Australia adalah kebakaran yang sangat dasyat dan diperkirakan akan terjadi pada beberapa bulan kedepan.

Meski di Indonesia sedang mengalami musim hujan, di Australia sedang dalam cuaca panas dengan curah hujan di bawah rata-rata.

Artikel Terkait