Setelah runtuhnya Uni Soviet, pelatihan mamalia laut dihentikan.
Menurut laporan BBC tahun 2000, lumba-lumba penjaga tersebut kemudian dijual ke Iran.
Tetapi pada tahun 2012 program ini dilanjutkan di Ukraina, menurut laporan dari outlet berita yang didukung pemerintah Rusia, RIA Novosti.
Baca Juga: Satu Bulan Hilang, Pria Ini Ditemukan Rongga Dinding Bangunan Bekas Bank dalam Keadaan Seperti Ini
Pada tahun 2014, setelah penggabungan Krimea oleh Rusia, lumba-lumba berada di bawah kendali Kementerian Pertahanan Rusia.
Militer Rusia kemudian meluncurkan program baru untuk melatih lumba-lumba dan anjing laut tempur untuk angkatan laut Rusia.
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR