“Saya melihat Gary dan dia menatap saya, seolah dia berusaha menjangkau saya.”
“Saya bercakap-cakap dengannya dan kemudian menyadari, topeng oksigennya tidak tepat dan dia tidak bernapas.”
“Kami baru menikah selama tujuh jam, tetapi saya sangat bersyukur bisa memberikan apa yang dia inginkan.”
Pasangan itu bertemu ketika mereka masih remaja tetapi berpisah sebelum kembali bersama di usia akhir 20-an.
Gary, dari Northampton, mulai merasa buruk pada bulan Juli ketika dia pulang kerja dengan punggung yang sakit dan mengeluh sakit dada.
Dia mulai kehilangan berat badan dan tidak bisa tidur sehingga pergi ke dokter yang memerintahkannya melakukan rontgen dan mengalirkan cairan dari paru-parunya.
Laura menambahkan, “Dokter prihatin dengan benjolan yang muncul di tubuhnya dan kelenjar getah beningnya.”
“Kami kembali ke rumah sakit dan langsung mausk ke bangsal selama lima hari.”
“Pada tanggal 29 September, kami diberi tahu bahwa Gary menderita kanker paru-paru yang agresif dan ia semakin parah.”
“Dia adalah pria yang luar biasa dan saya bangga menjadi istrinya.”
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR