Intisari-Online.com - Seorang pria yang menderita "rasa sakit terburuk dalam hidupnya" setelah merobek ususnya dibiarkan menanggung susahnya hidup .
Dilansir dari Mirror.co.uk, Minggu, (6/10/2019), Lee Strickley dari Liverpool sekarang hidup dengan kantong kolostomi - dan mengatakan ia tidak punya cara lain selain menjalani hidupnya dengan cara ini.
Dia terpaksa menghabiskan delapan hari di rumah sakit pada bulan April karena stres dan gaya hidup buruk.
Hal itu disebabkan oleh masalah dengan sistem Kredit Universal.
Dia diketahui mendapat sanksi oleh Departemen Pekerjaan dan Pensiun karena melalaikan sebuah janji.
Kredit tersebut yakni pembayaran untuk membantu biaya hidup dengan cara membayar setiap bulan dan nasabah akan mendapatkan beberapa manfaatnya.
Namun, bukan tanpa alasan, kelalaiannya itu dikarenakan di waktu yang sama Lee tengah mengikuti kursus bahasa Inggris.
Sanksi ini berupa pemberhentian layanan dan kemudian membuatnya berhutang untuk menjalani kehidupan sehari-harinya.
Namun, Lee kemudian terlilit hutang yang berlipat-lipat.
Dia menjelaskan:
"Saya sangat tertekan, saya terpaksa berhutang karena sanksi itu tidak memberi saya uang sepeser pun."
"Saya kemudian harus makan seadanya dan merasa tidak enak."
"Suatu hari saya pikir otot saya tertarik dan rasanya begitu sakit."
"Kemudian saya terbangun dalam rasa sakit terburuk dalam hidup saya dan dilarikan ke rumah sakit dengan ambulans."
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR