Advertorial
Intisari-online.com - Kasus seperti Abah Grandong seorang lelaki yang memakan kucing kdembali terungkap.
Namun kali ini bukan untuk ilmu kesaktian, dua orang bersaudara memakan kucing karena kemiskinan yang mendera mereka.
Dua orang kakak beradik di Kabupaten Lampung Utara membuat geger warga sekitar.
Keduanya adalah Wagimin (45) dan Suyatno (35), yang memasak kucing untuk dijadikan santapan.
Aksi makan kucing yang dilakukan Wagimin dan Suyatno tersebut terjadi pada Rabu 18 September 2019.
Wagimin dan Suyatno tinggal di rumah semi permanen yang terlihat kumuh di Kelurahan Kelapa Tujuh, Kotabumi Selatan, Lampung Utara.
Bangunan tanpa pintu dan jendela itu warisan orang tua mereka yang meninggal karena sakit.
Tak ada perabotan di dalamnya.
Baca Juga: 5 Jenis Makanan Ini yang Bisa Bantu Kurangi Berat Badan, Termasuk Kacang Kedelai
Wagimin mengatakan, ia dan sang adik memakan kucing dengan cara dipotong kemudian digoreng.
"Kalau sekarang sudah ada beras,” imbuh Wagimin.
Menurut Wagimin, rasa daging kucing yang dimakannya sama dengan rasa daging ayam.
Wagimin pun memaparkan bagaimana ia memasak daging kucing tersebut.
"Dagingnya dimasak dengan ditambahkan bawang putih dan cabai merah yang diiris," papar Wagimin.
"Habis kucingnya saya makan dengan adik. Kucingnya kecil,” kata Wagimin.
Sehari-hari, Wagimin dan adiknya hanya mencari rongsok sehingga merasa kesulitan untuk memenuhi kebutuhan hidup.
"Cari rongsok sekarang gak laku, gak ada yang beli,” ucap Wagimin.
Baca Juga: Inilah Deretan RUU KUHP yang Disebut Kontroversial, Sampai Menyebabkan Para Mahasiswa Turun ke Jalan
Ketua RT 02, Kelurahan Kelapa Tujuh, Suyatno mengaku tidak mengetahui persis kapan kedua kakak beradik tersebut menangkap dan memasak kucing.
Tetapi, Suyatno mengaku, sempat melihat keduanya sedang mencacah daging kucing.
“Saya tanya itu kucing untuk siapa, dijawab Wagimin, untuk makan adik saya,” ujar Suyatno.
Suyatno pun tidak mengetahui pasti alasan kedua kakak beradik itu memakan kucing.
Suyatno pun membenarkan, kehidupan sehari-hari Wagimin dan adiknya memang kekurangan.
"Keluarganya tidak ada, hanya berdua saja, untuk mencukupi kebutuhannya, hanya mengandalkan bantuan masyarakat," tandas Suyatno. (Hendra Gunawan/Tribunnews)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Dilanda Kemiskinan, Dua Bersaudara Pemulung Masak Kucing Untuk Lauk, 'Rasanya Seperti Ayam'
Baca Juga: Inilah Deretan RUU KUHP yang Disebut Kontroversial, Sampai Menyebabkan Para Mahasiswa Turun ke Jalan