Menurut para peneliti, ia hidup bersama dengan beberapa reptil laut besar lainnya, termasuk ichthyosaurus.
Pada April 2018, fosil tulang rahang ichthyosaur berusia 205 juta tahun ditemukan di Inggris barat daya, menjadikannya "salah satu hewan terbesar yang pernah hidup" - hampir seukuran paus biru.
Para ilmuwan menambahkan bahwa penemuan fosil, di Jerman dan Inggris, di mana tengkorak lain ditemukan di Yorkshire pada 1800-an, menyoroti bahwa ia dapat berenang di antara pulau-pulau, mirip dengan buaya air asin modern.
"Peningkatan keanekaragaman hayati mereka yang cepat antara 200 dan 180 juta tahun yang lalu masih kurang dipahami," tegas peneliti.
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR